Sunday, July 12, 2020

Cara Menanam dan Memupuk Jeruk Nipis Dalam Pot Agar Rajin Berbuah

Cara Menanam dan Memupuk Jeruk Nipis Dalam Pot -- Jeruk nipis tidak hanya sebagai bumbu dapur semata. Buah hijau dengan rasa masam itu memiliki segudang manfaat lainnya. Dalam dunia kosmetika dan medis, misalnya, buah yang banyak mengandung vitamin C itu merupakan bahan baku yang sangat dibutuhkan.

Itu artinya, apa? Menanam jeruk nipis sangat prospektif. Di samping untuk konsumsi sendiri, jeruk nipis juga dapat menjadi komoditas komersial yang menambahincome keluarga.

Cara Menanam dan Memupuk Jeruk Nipis Dalam Pot Agar Rajin Berbuah
Tanaman Jeruk Nipis. Gambar : Dokpri

Jeruk nipis pada pot itu latif

Bagi masyarakat perkotaan yang umumnya memiliki lahan terbatasbin sempit, jeruk nipis ditanam di pot atau dijadikan tanaman buah dalam pot (tabulampot).

Walau jumlah tanaman jeruk nipis yg ditanam dalam pot terbatas, akan tetapi nilai estetika/estetika benar-benar menakjubkan. Rumah sebagai indah dan kebutuhan jeruk nipis menjadi bumbu dapur pun tanpa wajib membelinya lagi, cukup dipetik di halaman tempat tinggal sendiri.

Agar jeruk nipis pada pot rajin berbuah

Budidaya tanaman jeruk nipis sebenarnya gampang-gampang susah. Gampang kalau sudah mengerti tekniknya. Susah manakala sudah 2-3 tahun ditanam, tapi belum muncul-muncul bunga dan buahnya. Apa sebabnya? Inilah sebenarnya yang akan dibahas dalam artikel ini, yaitu bagaimana menanam dan memupuk jeruk nipis dalam pot agar rajin dan lebat berbuah

Cara Menanam dan Memupuk Jeruk Nipis Dalam Pot Agar Rajin Berbuah
Bunga & Buah Jeruk Nipis. Gambar : Dokpri

Budidaya jeruk nipis pada pot, sama halnya menggunakan flora lain yg ditanam dalam pot pula. Semuanya berawal berdasarkan persiapan bibit, huma, pemeliharaan & panen. Tetapi, pada postingan ini, kita akan membahas poin-poin penting saja, yaitu bibit, pot, media tanam, pemupukan, & pemangkasan.

Bibit jeruk nipis

Mau‘kan jeruk nipis berbuah cepat dan lebat? Nah, jika mau, maka bibit menjadi salah satu kunci dalam menanam jeruk nipis agar cepat berbuah.

Seandainya keliru menentukan bibit, maka kekecewaan & kekesalan yg akan dipetik setiap melihat flora jeruk nipis pada pot. Sebab, hari demi hari dilalui, bunga dan butir menurut tumbuhan jeruk nipis pada pot ?Tidak kunjung tiba.? Siapa yg tidak mengecewakan?

Tenang, ada solusinya. Lantaran itulah, maka dalam penyiapan bibit jeruk nipis harus sahih-benar diketahui berasal-usulnya. Jangan hanya melihat ?Cantiknya?, akan tetapi lihat jua ?Keturunannya? Dari flora induk yg bagaimana.

Baca jua ini :

Bibit tumbuhan jeruk nipis jangan disemai bijinya apabila ingin genjah. Bibit yg cepat berbuah adalah bibit hasil perbanyakan secara vegetatif, misalnya cangkok, stek atau sambung pucuk.

Perbanyakan bibit jeruk nipis secara vegetatif ini dapat dilakukan sendiri andai kata memiliki pengetahuan yang cukup. Namun, jika tidak memilikiskill pembibitan vegetatif, bibit dapat dibeli di tempat-tempat penjual bibit tanaman.

Tapi, harus waspada lantaran tidak seluruh bibit jeruk nipis yang dibeli itu genjah, sehat & produktif. Mengapa? Lantaran kita nir melihat dalam waktu dilakukan perbanyakan vegetatif, apakah benar diambil dari induk yang sehat dan sudah pernah berbuah?

Intinya, tanyakan pada penjual hal keadaan bibit tersebut. Atau usahakan belilah bibit flora jeruk nipis yang telah disertifikasi (sah dan terjamin).

Pemilihan pot buat tumbuhan jeruk nipis

Kalau ingin tanaman jeruk nipis tampil lebih gaya danngetrend, pilihlah pot yang cantik dan berkualitas. Sebab, tanaman jeruk nipis itu akan ditempatkan di halaman rumah dan akan dilihat banyak orang. Bukankah mau kelihatan indah?

Yang niscaya, pot nir wajib mahal-mahal. Apa ialah pot mahal jikalau tumbuhan tidak subur dan mandul. Pot bisa didapatkan menggunakan cara membelinya & boleh juga menggunakan barang-barang bekas, seperti kaleng cat, timba bekas, & lain-lain. Tetapi, pot wajib mempunyai daya tahan dari hujan dan teriknya sinar surya, minimal bertahan 1-2 tahun.

Ukuran pot tergantung besar kecilnya bibit. Apabila ketinggian bibit kurang lebih 30 centimeter, ukuran pot yg digunakan nir wajib akbar, relatif kecil saja atau diameter 25 ? 30 cm. Tapi, buat memudahkan dan tidak gonta-ganti pot sebentar-sementara waktu, pilihlah pot yg diameternya 50 ? 60 centimeter.

Usahakan pot mempunyai kaki. Bukan buat berjalan ??, tapi buat lancarnya pembuangan air berlebih dalam pot. Tinggi kaki dari dasar minimal dua cm. Apabila buat estetika, kaki pot lebih tinggi lagi mungkin dan dapat diubahsuaikan menggunakan bentuk pot.

Media tanam jeruk nipis dalam pot

Tanah atau acapkali disebut jua menggunakan media tanam atau media tumbuh, yaitu sebagai tempat tumbuh tumbuhan. Jika ingin tanaman jeruk nipis dalam pot tumbuh fertile & produktif, maka media tanam wajib mempunyai sifat-sifat fisik yang baik, yaitu gembur, poros, aeratif, daya pegang air bagus, dan memiliki drainase yg baik.

Demikian jua menggunakan sifat kimia dan biologis tanah/media tanam, harus memenuhi syarat buat mendukung pertumbuhan flora jeruk nipis, misalnya ketersediaan unsur hara dan pula mikroorganisme tanah.

Bagaimana menciptakan media tanam yang baik buat flora jeruk nipis dalam pot? Lantaran menanam dalam pot, maka media tanam mesti dipersiapkan terlebih dahulu. Beberapa cara lain /pilihan campuran media tanam yang dapat dibentuk, yaitu :

  • Alternatif 1, Campurkan tanah, sekam, dan pupuk kandang dengan perbandingannya 1:1:1.
  • Alternatif 2, Campurkan tanah, pasir, dan pupuk kandang dengan perbandingannya 1:1:1.
  • Alternatif 3, Campurkan tanah, pupuk kandang, dan serbuk gergaji dengan perbandingannya 2:1:1.
  • Alternatif 4, Campurkan tanah dan pupuk kompos dengan perbandingannya 2:1.
  • Alternatif 5, Campurkan tanah, sekam, dan humus bambu dengan perbandingannya 1:1:1.

Jika ada, sebaiknya masukkan juga 1 sendok makan dolomit (kapur pertanian) pada adonan media tanam. Kapur ini berfungsi buat menurunkan pH tanah sebagai akibatnya nantinya nir menciptakan tanah masam. Bahkan, kapur akan menaruh unsur hara kalsium (Ca) & magnesium (Mg) yg adalah unsur hara makro sekunder bagi tumbuhan.

Harap diperhatikan pada penggunaan pupuk sangkar, jangan sampai menggunakan kotoran ternak yang masih segar. Ciri pupuk sangkar adalah tidak berbau kotoran ternak, remah, warna gelap kehitaman, nir tampak lagi serat kotoran ternak, dan tidak panas.

Pengisisan media tanam ke dalam pot

Dalam pengisian pot menggunakan media tanam, perlu diperhatikan apakah pot sudah dibentuk lubang drainase (pembuangan air berlebih) dalam dasar pot. Jika belum ada, maka buatlah lubang terlebih dahulu.

Isi potongan-potongan styrofoam pada dasar pot. Jika tidak ada styrofoam, boleh juga diisi dengan pecahan batu bata. Sebenarnya, styrofoam lebih bagus kalau ada karena lebih ringan dan memilki daya tahan yang sangat lama (undegradable).

Masukkan media tanam yg sudah dibentuk ke pada pot. Jangan hingga penuh, sisakan permukaan lima-10 cm. Kemudian siram media tanam hingga basah & abaikan selama 1 minggu sebelum menanam jeruk nipis. Ini dimaksudkan supaya media tanam lebih kompak.

Penanaman jeruk nipis

Bibit jeruk nipis umumnya disemai pada polybag. Oleh karenanya, lepaskan polybag secara hati-hati agar nir lepas/pecah tanah dalam perakaran bibit. Sebaiknya, sebelum membuka polybag, bibit disiram terlebih dahulu sehingga media tumbuh bibit padat dan nir mudah musnah saat dibuka.

Gali sedikit lubang tanam dalam pot, kira-kira seukuran dengan media tumbuh bibit dalam polybag. Masukkan bibit secara perlahan-lahan ke dalam media tanam dalam pot  dan posisinya tepat di tengah-tengah pot agar terlihat rapi dan indah. Timbun dan padatkan tanah agar bibit tidak goyang apalagi goyah pada saat disiram, diterpa angin dan hujan.

Penanaman bibit jeruk nipis jangan dalam ketika terik sinar surya. Lakukan penanaman dalam saat pagi atau sore hari. Demikian jua menggunakan bibit yg baru ditanam dalam pot, jangan langsung ditempat pada area terbuka dan terkena sinar matahari langsung.

Sebaiknya, taruh pot yg sudah ditanam bibit jeruk nipis pada loka terlindungi mentari & hujan selama dua-3 hari. Setelah melewati masa tersebut, segera pindah pot ke tempat yang terkena sinar mentari terutama sinar surya pagi.

Siram jeruk nipis yang telah ditanam sampai air merembes pada bagian bawah dasar  pot. Penyiraman dilakukan secara rutin setiap hari atau tergantung cuaca. Jangan biarkan tanaman jeruk nipis “haus” karena akan mengganggu pertumbuhannya.

Pemupukan jeruk nipis dalam pot

Pemupukan merupakan hal terpenting pada menanam, khususnya tanaman jeruk nipis dalam pot. Dengan pemupukan, tumbuhan tersedia unsur-unsur hara buat tumbuh & berkembang.

Bahkan, untuk pembungaan & pembuahan pun memerlukan jenis dan takaran pupuk yang tepat. Apabila tidak tersedia unsur hara yg dibutuhkan dalam setiap termin pertumbuhannya, hasilnya sama sekali nihil. Seperti pepatah, ?Jauh api berdasarkan panggang.?

Tanaman jeruk nipis membutuhkan unsur hara esensial N,P dan K. Dimana nitrogen (N) berfungsi untuk vegetatif, misalnya pertumbuhan akar, batang, tunas & daun. Fosfor (P) berfungsi mempercepat pembentukan bunga & buah serta pemasakan biji dan butir. Dan kalium (K) berperan dalam pembentukan protein dan karbohidrat dan tahan terhadap penyakit dan kekeringan.

Oleh karenanya, flora jeruk nipis yg sudah ?Dihukum? Pada pot, wajib segera diberi makan berupa nutrisi yang menyehatkan. Begini tahapan pemupukan.

Satu bulan setelah tanam, tanaman jeruk nipis dalam pot sudah harus dipupuk. Pupuk yang diberikan harus menyediakan unsur hara N,P dan K. Karena itu, berikan pupuk urea, TSP, dan KCL sebanyak +/- 20 gram atau 2 sendok makan. Perbandingan masing-masing pupuk tersebut adalah 2:2:1.

Apabila urea dan TSP sulit didapatkan, maka pupuk tersebut bisa digantikan dengan pupuk lain, yaitu pupuk ZA untuk ganti urea & pupuk SP-36 buat ganti TSP.

Cara aplikasinya, gali media tanam sekitar batang jeruk nipis pada pot sedalam /- 10 cm. Masukkan pupuk ke dalam lubang tersebut dan ditutup pulang. Siram secukupnya sehabis pemupukan.

Pada saat mulai berbunga, jangan sampai larut dalam kegembiraan. Pemupukan jeruk nipis harus dilanjutkan lagi. Segera berikan pupuk NPK sebanyak +/- 10 – 15 gram atau 1 sendok makan. Pemupukan dapat diberikan dengan cara dibenamkan dalam media tanam dalam pot, dan dapat juga dengan cara dikocor.

Baca jua ini :

apabila ingin memberikan pupuk menggunakan cara pengocoran, maka pupuk dilarutkan terlebih dahulu dengan air. Caranya, larutkan 1 sdm pupuk NPK ke dalam 1 ? Dua liter air, diaduk sampai semua pupuk terlarut dan siramkan ke media tanam.

Jika tanaman jeruk nipis dalam pot sudah rajin berbunga dan berbuah, maka pemberian pupuk NPK diberikan secara teratur 3 bulan sekali dengan dosis 15 gram NPK/tanaman.  Pemberian pupuk boleh dengan cara langsung memasukkan pupuk ke dalam lubang media tanam dan bisa juga dengan pengocoran.

Cara Menanam dan Memupuk Jeruk Nipis Dalam Pot Agar Rajin Berbuah
Tabulampot Jeruk Nipis. Gambar : Dokpri

P3r4ngsangan bunga dengan pemangkasan

Pemangkasan tumbuhan bukan hanya menciptakan dan memperindah tumbuhan itu sendiri, namun jua bisa mer4ngs4ng pembungaan. Oleh karenanya, bila tumbuhan jeruk nipis dalam pot sudah poly cabang dan rantingnya, maka perlu dipangkas sebahagiannya terutama daun-daun yg rimbun dan cabang-cabang yang terlalu rapat .

Dengan pemangkasan, maka sinar surya akan masuk ke semua bagian flora jeruk nipis. Akibatnya, proses fotosintesis berjalan lancar dan pembungaan pun berjalan cepat.

Demikian cara menanam dan memupuk jeruk nipis dalam pot agar rajin berbuah. Semoga berguna dan salam sukses.

No comments:

Post a Comment