Wednesday, June 10, 2020

Jadwal Pemupukan Yang Tepat, Langkah Cerdas Menuju Keberhasilan Usahatani

Jadwal Pemupukan --Membuat jadwal pemupukan tanaman secara tepat dan tertulis sering diabaikan oleh petani. Mereka mengandalkan kekuatan mengingat-ngingat apa, berapa, dan kapan pupuk yang sudah diberikan. Namanya manusia, ya sering lupa. Makanya tidak mengherankan jika banyak petani sering menuai “kegagalan” alias tidak mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan.

Jadwal Pemupukan Yang Tepat, Langkah Cerdas Menuju Keberhasilan Usahatani

Bahkan, yg sangat fatal merupakan over dosis dalam memberikan pupuk. Over takaran mampu disebabkan oleh terlalu seringkali memupuk dengan rentang saat yang sangat dekat. Hal ini disebabkan nir tercatatnya waktu atau jadwal pemupukan pertama menggunakan ketika pemupukan berikutnya. Al output adalah tanaman menderita hidupnya, seperti ungkapan ini, ?Hayati enggan, mati pun tak mau.?

Baca juga ini  :

Perlu atur jadwal pemupukan

Jadwal Pemupukan Yang Tepat, Langkah Cerdas Menuju Keberhasilan Usahatani
Ilustrasi Jadwal Pemupukan

Hal seperti pada atas mampu jadi karena terdapat yg berasumsi bahwa dengan lebih sering memberikan pupuk maka tumbuhan akan semakin fertile & produktif. Padahal, flora pula seperti manusia. Tanaman perlu diatur jadwal pemupukan & porsi ?Makan.?

Apabila jadwal dosis pemupukan terlalu tinggi yang diikuti juga ketika pemupukan yg sangat tak jarang & berdekatan waktunya, maka tanaman akan mengalami ?Kolestrol? (bila diumpamakan insan) rentan terkena serangan hama & penyakit dan level berbahaya merupakan mangkat .

Demikian pula menggunakan tanah. Akibat terlalu poly ?Menimbun? Tanah menggunakan pupuk kimia, maka sifat-sifat fisik, kimia, dan hayati tanah akan terganggu. Tanah menjadi keras karena terus menerus dipupuk degan takaran tinggi.

Dosis pupuk rendah, tapi tak jarang & sempurna waktu

Bagaimana dengan dosis rendah?Upss..jangan salah. Memupuk dengan dosis rendah dan jadwal yang tidak jelas juga beresiko tinggi terhadap tanaman. Tanaman yang defisiensi unsur hara, baik makro maupun mikro, akan mengalami gangguan pertumbuhan vegetatif.

Bahkan, tumbuhan nir tahan terhadap serangan hama & penyakit lantaran kekurangan unsur-unsur penting di pada tubuhnya. Tanaman lemah pada mempertahankan diri dari kondisi lingkungan yg nir menguntungkan baginya.

Memupuk dengan takaran rendah, tetapi sering lebih dianjurkan sebenarnya. Namun, istilah ?Acapkali? Ini sebenarnya harus merujuk kepada jadwal yang sempurna. Apakah yang namanya seringkali itu seminggu sekali, 10 hari sekali, atau berapa usang sekali. Oleh karenanya, bertani itu wajib punya manajemen yang baik, terutama jadwal pemupukan, supaya menjadi petani yg profesional & sukses pada setiap usahataninya.

Jenis, dosis & jadwal pemupukan

Dalam artikel ini, penulis tidak memfokuskan dalam satu jenis tanaman tentang jadwal pemupukan. Penulis ingin menerangkan bagaimana sebuah usahatani harus dikelola secara baik dengan mengatur & mencatat seluruh aktivitas yg dilakukan. Jenis, takaran, dan jadwal hadiah pupuk wajib menjadi perhatian besar & janganlah disepelekan.

Pengaturan jadwal hadiah pupuk adalah langkah cerdas bila ingin menikmati hasil panen yg melimpah. Semenjak awal pengolahan tanah, petani wajib telah memegang sebuah planning yg tertulis, khususnya jadwal pemupukan.

Baca juga ini  :

Contoh menciptakan jadwal pemupukan

Sebagai contoh, petani ingin menanam cabe. Ada rekomendasi, misalnya, dari pihak terkait seperti penyuluh atau lainnya menggunakan kabar sebagai berikut : Pengapuran tanah wajib diberikan 2 minggu sebelum tanam. Pemberian pupuk dasar berupa pupuk sangkar & pupuk anorganik (NPK) satu minggu sebelum tanam. Pemberian pupuk susulan I, II, & III secara berturut-turut dalam umur 15 HST, 35 HST dan 50 HST (hari sesudah tanam). Penyemprotan pupuk daun pada 20 HST & 40 HST.

Pengapuran diberikan sebanyak dua ton per hektar. Pupuk kandang 20 ton per hektar. Pupuk ZA 500 Kg/Ha, TSP 175 Kg/Ha, & KCl 160 Kg/Ha. Kemudian pupuk susulan I ; ZA 160 kg/Ha, TSP 50 Kg/Ha , & KCL 60 Kg/Ha. Pupuk susulan II & III dosisnya sama dengan yg diberikan dalam susulan I.

Maka menggunakan contoh data-data seperti itu wajib kita catat & menciptakan sebuah jadwal yang tertulis. Jadwal pemupukan flora cabe yang tercatat misalnya gambar berikut adalah :

Jadwal Pemupukan Yang Tepat, Langkah Cerdas Menuju Keberhasilan Usahatani
Contoh Jadwal Pemupukan. Dokpri

Pengapuran : Dolomit 2 ton

Pupuk Dasar : Pupuk kandang 20 ton, ZA 500 Kg, TSP 175 Kg, dan KCl 160 Kg

Pupuk Sususlan I : ZA 160 kg, TSP 50 Kg , dan KCL 60 Kg

Pupuk Susulan II : ZA 160 kg, TSP 50 Kg , dan KCL 60 Kg

Pupuk Susulan III : ZA 160 kg, TSP 50 Kg , dan KCL 60 Kg

Pupuk Daun : Tergantung Merek Pupuk yang dipakai (Baca dosis)

Pada kolom liputan harus diisi/ditulis apakah ?Telah? Atau ?Belum? & hambatan yang dihadapi.

Demikian ulasan jadwal pemupukan supaya usahatani berhasil. Dengan jadwal yang kentara & tercatat/tertulis, akan memudahkan kita dalam melakukan pemupukan secara sempurna. Salam sukses, ya (updated by pupuklahan.Blogspot.Com, 25/01/2020)

No comments:

Post a Comment