Budidaya Jeruk Purut -- Jeruk purut merupakan komoditas hortikultura yang prospektif untuk dibudidayakan. Bukan hanya buahnya yang bernilai ekonomi, tapi daun dan batang diincar oleh para pembeli. Menarik, bukan? Jika tertarik untuk sukses dengan komoditi pertanian ini, Sobat bisa memulai menanam jeruk purut sekarang juga?Yuk kita simak bagaimana cara budidaya jeruk purut.
Walaupun Sobat mungkin belum pernah menanam jeruk purut, namun aku konfiden buah jeruk purut telah tidak asing lagi bagi kita. Sebab, jeruk ini mudah sekali kita mengenalinya karena sangat tidak sinkron menggunakan jeruk lainnya seperti jeruk nipis atau lemon. Jeruk purut ditandai menggunakan bagian atas kulitnya kasar & banyak tonjolannya.
Peluang usaha budidaya jeruk purut
Sebagai bumbu masak, jeruk purut selalu dibutuhkan buat menghilangkan bau amis ikan atau daging. Sedangkan daunnya dijadikan menjadi penyedap aneka kuliner. Bahkan, daun & kulit buahnya sanggup dimanfaatkan lantaran menghasilkan minyak atsiri yg sangat mahal harganya.
Meskipun permintaan pasar akan jeruk purut relatif tinggi, tetapi yang tergugah buat mengembangkan bisnis budidaya jeruk purut masih sedikit. Padahal, di negeri agraris ini, huma yg fertile dan berpotensi buat menanam jeruk masih sangat luas.
Melirik begitu banyak kebutuhan, terbuka potensi pasar dan masih luasnya huma yang belum dimanfaatkan, menanam jeruk purut sangat menjanjikan & menjadi peluang usaha yang menguntungkan.
Tapi, kalau mau menanam janganlah satu pohon, tanamlah pada skala luas agar dapat menikmati ?Manisnya? Hasil bisnis budidaya jeruk purut ??
Ya, itu tadi sekilas ilustrasi agar Sobat termotivasi untuk budidaya jeruk purut. Baik, ๐ mari kita melangkah mencari tau langkah budidaya jeruk purut yang tepat agar tumbuh subur dan berbuah lebat.
Rencanakan lokasi menanam jeruk purut yang tepat
Hal yang pertama sekali perlu dipikirkan merupakan pada mana area atau lokasi menanam jeruk purut yg cocok? Sebab, lokasi sangat memilih tumbuh dan berkembanngnya jeruk purut.
Memang, orang bilang bahwa jeruk purut mudah sekali hidup. Benar sekali kalau cuman mau memetik daunnya saja atau hanya beberapa buah yang selamat diantara ranting-ranting. Tapi, kalau lokasi tepat, bisa menghasilkan 300 lebih buah jeruk per pohon ketika panen. Kalikan saja dengan rupiah,wow sangat fantastis.
Makanya, bila hendak menjadikan komoditi jeruk purut menjadi sebuah usaha tani menggunakan tujuan komersial, maka area yg cocok buat budidaya di dataran rendah dengan ketinggian antara 0-400 m pada atas bagian atas laut (dpl).
Jeuk purut perlu mendapatkan sinar surya penuh. Walaupun demikian, jeruk purut memerlukan sedikit naungan lantaran merupakan kondisi buat pertumbuhannya.
Selain itu, pastikan tanah yg hendak ditanam jeruk purut gembur dengan jenis lempung berpasir, kaya unsur hara, keasaman tanah lima,5-6,lima, kedalaman air tanah lebih 2 meter, & memiliki drainase yang baik.
Siapkan lahan tanam
apabila tempat buat menanam jeruk purut sudah ketemu, segera lakukan persiapan huma. Bersihkan huma, bila perlu untuk pagar, & buatkan lubang tanam.
Berapa jarak tanam jeruk purut? Ini tentu saja berkaitan menggunakan lubang tanam. Buat lubang tanam menggunakan jeda 5m x 5m atau minimal 4 m x 4 m. Ini merupakan, pada satu hektar huma bisa memuat 400 sampai 625 pohon jeruk purut.
Lubang tanam jeruk purut dibuat dengan berukuran 50 centimeter x 50 cm x 50 cm (p x l x t). Biarkan lubang tanam terbuka selama 3-4 minggu. Kemudian tanah galian dicampur menggunakan pupuk organik, TSP dan dolomit (dolomit diberikan jikalau tanah relatif masam), tambahkan ke lubang tanam dan abaikan lagi seminggu sebelum tanam.
Berapa poly atau dosis pupuk dasar jeruk purut? Berikan setiap lubang 5-10 Kg pupuk sangkar/kompos, 50-100 gr TSP, & 100-200 gram dolomit.
Penyiapan bibit jeruk purut
Mau semai biji jeruk dulu buat bibit? Boleh-boleh saja. Tapi, sayangnya apabila melakukan semai biji dulu, maka butuh ketika 1-2 tahun baru mulai tanam. Padahal, pada zaman kini , cukup banyak penyedia bibit cepat berbuah output perbanyakan vegetatif & kita tinggal order saja sesuai kebutuhan.
Masih tetap mau nyemai benih dulu?Ok, begini cara semai biji jeruk purut.
A. Perlakuan biji jeruk
- Siapkan jeruk purut yang sudah cukup tua
- Belah dan ambil bijinya
- Cuci sampai bersih
- Keringkan biji dengan cara menjemur selama 3-6 jam di bawah sinar matahari
- Rendam dengan hormon pengatur tumbuh (atonik), atau alternatifnya bisa direndam menggunakan air kelapa muda yang sudah diencerkan 50% dengan air biasa. Rendam selama 1-2 jam
- Tiriskan biji jeruk dan diangin-anginkan sebentar
- Biji jeruk siap disemai di tempat persemaian.
Baca pula ini :
b. Cara semai biji jeruk
- Siapkan tempat persemaian. Penyemaian bisa polybag, gelas bekas air mineral, atau bedengan. Media semai harus ada campuran pupuk kompos atau pupuk kandang.
- Masukkan/letakkan 1 biji jeruk purut per polybag. Kalau di bedengan, taburkan dengan jarang-jarang agar mudah ketika dipindahkan
- Tutup dengan tanah yang telah dicampurkan dengan pupuk kandang/kompos (1:1)
- Tunggu 2-3 minggu, biji jeruk purut mulai berkecambah dan tumbuh
Nah, mempersiapkan biji sampai berkecampah saja telah menghabiskan ketika satu bulan. Belum lagi menunggu tumbuh, tentu saja akan sangat lama sampai mampu dipindahkan ke huma tanam.
Bibit jeruk purut hasil perbanyakan vegetatif
Oleh karena itu, agar selesainya huma dipersiapkan bisa segera ditanam jeruk purut, maka carilah bibit jeruk purut output perbanyakan vegetatif. Bisa bibit hasil stek atau sambung. Pastikan bibit jeruk purut sehat, belum tua, dan mempunyai ketinggian minimal kurang lebih 50 centimeter.
Penanaman jeruk purut
Kapan sebaiknya menanam jeruk purut? Jawabnya, kapan saja boleh baik kemarau juga trend hujan. Yang paling krusial merupakan bibit jeruk purut yg ditanam nir sampai kering. Kalau menanam lagi musim kemarau, ya mesti disiram setelah ditanam.
Berikut ini cara menanam jeruk purut agar cepat tumbuh.
- Buat lubang tanam seukuran dengan media tumbuh bibit di polybag
- Kurangi daun dan ranting bibit agar tidak banyak terjadi penguapan saat ditanam
- Siram bibit jeruk purut di polybag terlebih dulu
- Buka polybag dengan cara menyobek atau menarik polybag dan keluarkan bibit jeruk purut. Hati-hati jangan sampai rusak akar dan medianya.
- Masukkan bibit jeruk ke dalam lubang tanam
- Tutup kembali dengan tanah dan padatkan sedikit agar tidak goyah
- Siram secukupnya
Perawatan jeruk purut
Tugas selanjutnya apa? Setelah menanam jeruk purut masih banyak kegiatan yang perlu dilakukan. Pada tahap ini belumlah bisa duduk santai ๐ karena belum memberikan hasil apapun untuk sang penanamnya.
Perhatikan mana bibit flora jeruk yg gagal tumbuh, layu, atau terdapat lubang kosong yang lupa ditanam, maka lakukanlah dengan segera penyulaman. Maka menurut itu, siapkanlah bibit jeruk purut sedikit lebih sekitar 2-5% berdasarkan total lubang tanam.
Pada tahap awal-awal penanaman jeruk purut perlu dilakukan penyiraman 1-2 minggu sekali. Ini bila demam isu kemarau. Jika flora telah memasuki usia 1 tahun lebih, penyiraman telah dapat dikurangi karena akar tanaman sudah jauh menembus ke dalam tanah.
Untuk mendapatkan hasil yang menggembirakan, jeruk purut mesti dikasih “makanan bergizi” berupa pupuk agar tersedianya unsur hara yang cukup untuk pertumbuhannya.
Pemberian pupuk wajib dikombinasikan pupuk organik & anorganik. Pemberian pupuk susulan pertama sudah dapat dilakukan dalam 6 bulan sehabis tanam. Pupuk yang diberikan berupa NPK sebanyak 50 gr per lubang tanam & ditambah menggunakan pupuk sangkar secukupnya.
Baca pula ini :
- Cara Menanam dan Memupuk Jeruk Nipis Dalam Pot
- Cara Membuat Tepung Darah Untuk Meningkatkan Hara Kompos
- Cara Sukses Cangkok Jeruk Nipis ; 3 Minggu Tumbuh Akar
Pemberian pupuk untuk tanaman jeruk purut jangan terlalu dekat menggunakan pangkal pohon. Berikan pupuk dengan cara menciptakan lubang secara melingkar di sekelilingnya sejauh tajuk terluar atau minimal 15-20 cm dari batangnya.
Lakukan pemupukan 6 bulan sekali. Dosis pupuk ditingkatkan sinkron dengan pertumbuhan dan usia tanaman . Dosis pupuk yang diberikan pada tahun ke-2 sedikit lebih tinggi menurut tahun pertama.
Selain memupuk dengan pupuk padat tersebut sebagai pupuk akar, jeruk purut perlu pula dipupuk dengan pupuk daun buat menambah suplemen nutrisi tumbuhan. Lakukan penyemprotan dengan pupuk organik cair (POC) atau anorganik cair sebulan sekali.
Perawatan lainnya yg patut diperhatikan dalam budidaya jeruk purut misalnya selalu menjaga lahan permanen bebas dari semak belukar, mengendalikan hama dan penyakit & pemangkasan cabang yg tidak produktif.
Panen jeruk purut
apabila budidaya jeruk purut memakai bibit yang dari menurut perbanyakan vegetatif dan perawatan dilakukan dengan rajin dan sahih, maka umumnya jeruk purut telah mulai berbuah sesudah tahun pertama & akan terus poly buahnya seiring dengan saat.
Panen jeruk purut telah bisa dilakukan ketika buahnya telah relatif tua kira-kira berumur 30 minggu sejak pembungaan.
Demikian sekilas mengenai budidaya jeruk purut terutama di huma dan skala luas. Semoga artikel ini bisa memberikan gambaran untuk Sobat yg ingin memulai menanam jeruk purut. Semoga sukses selalu, ya..Amiin.
Tips
Ketika pembukaan lahan tanam jeruk purut, sisakan beberapa pohon yang dipercaya sanggup menjadi pelindung untuk tanaman jeruk. Atau, jika tidak ada pohon pada huma tersebut, tanamlah tanaman pelindung misalnya lamtoro. Hal ini perlu agar bibit jeruk purut yang baru ditanam bisa cepat tumbuh.
No comments:
Post a Comment