Tak Usah Galau, Yuk Intip Pupuk untuk Kacang Tanah

pupuklahan.blogspot.com --Salah satu hal yang mempengaruhi pertumbuhan dan produksi kacang tanah (Arachis hypogaea L.) adalah pupuk. Kalau saja pupuk untuk kacang tanah kurang cukup tersedia pada lahan tanam, maka dapat dipastikan tanaman kacang yang tinggi protein ini, kurang subur dan hasilnya rendah.

Akibat kurang unsur hara buat kacang tanah -- seperti nitrogen, phosfor, & kalium ? Ditambah lagi tanah kurang gembur, maka tumbuhnya kerdil. Bahkan, polong kacang tanah tampak besar -akbar, akan tetapi bijinya kecil-mini & ringan. Atau, kacang tanah tumbuh fertile dengan daun relatif hijau, akan tetapi jumlah polong sedikit.

Gambar : Pixabay/Bishnu Sarangi

Yang paling disayangkan jika kekurangan kalsium (Ca) untuk tanaman kacang tanah, Anda tau, apa jadinya? Pembentukan ginofor, polong, dan pengisian biji kacang tanah menemui ?Jalan buntu? Alias terhambat atau nir berkembang menggunakan baik.

Oleh sebab itu, apabila Anda menanam kacang tanah, maka lahannya wajib dipastikan mempunyai kesuburan yg tinggi agar output panennya tinggi. Kalau kurang gembur & fertile, maka pupuklah lahan dengan jenis pupuk buat kacang tanah yang tepat, berdasarkan jenis pupuk organik, pupuk biologi, & penggunaan pupuk kimia.

BACA JUGA : Kurang Hasilnya? Yuk Cobain 9 Cara Menanam Kacang Tanah Ini Biar Berbuah Lebat

Apa pupuk yang tepat untuk tanaman familifabaceae ini?

Anda tidak usah galau apalagi bingung dengan pupuk. Sebab, artikel ini akan mencoba memberi solusi, seperti apa pupuk untuk kacang tanah, kapan waktu memupuk kacang tanah, dan bagaimana cara memupuk kacang tanah. Untuk itu, yuk kita intip dan simak penjelasannya.

1. Cek kesuburan lahan sebelum menanam kacang tanah

Sebelum memupuk huma buat budidaya kacang tanah, usahakan Anda cek dulu kondisi tanah apakah mengandung relatif unsur hara atau kurang tersedia pada tanah. Ini supaya dapat memastikan kesuburan lahan atau untuk efisiensi pemupukan nantinya.

Sebab, jika kandungan unsur hara seperti N-total kurang 1%, P-tersedia <12 ppm, dan K-tersedia <0,3 me/100 g, maka tanah tersebut perlu dipupuk dengan pupuk kimia. Umumnya, nutrisi tersebut rendah dalam tanah.

Demikian pula menggunakan kandungan bahan organik, kalsium, dan unsur-unsur hara lainnya, perlu diuji keberadaannya sebelum menanam kacang tanah.

Anda sanggup uji tanah sendiri atau menggunakan cara meminta donasi penyuluh setempat atau instansi berwenang yang dekat menggunakan domisili Anda.

Dua. Taburkan pupuk kandang sebelum memasak tanah

Kita mengerti bahwa kacang tanah menghendaki tanah yg gembur supaya akar dan ginofor dapat menembus tanah & berkembang menggunakan baik menjadi polong. Untuk itu, Anda taburkan pupuk kandang, misalnya kotoran ayam atau sapi, sebelum pengolahan tanah dilakukan.

Apabila struktur tanah agak keras, Anda campurkan pupuk kandang & jerami supaya tanah buat kacang tanah lebih subur karena kaya bahan organik. Kebutuhan pupuk kandang adalah 2,lima -lima ton/hektar.

Apalagi tanah yang berpasir menggunakan kandungan belerang (S) rendah, pelaksanaan pupuk sangkar relatif membantu menyuburkan tanah & menciptakan syarat tanah mendekati pH ideal.

3. Tambahkan sedikit dolomite pada waktu penyiapan lahan

Keberadaan unsur hara kalsium pada huma, relatif menunjang perkembangan kacang tanah. Karena itu, pada ketika penyiapan huma atau ketika sedang menyiapkan bedengan, tebarkan kapur pertanian seperti dolomite dengan dosis 500 ? 1000 kg/ha (tergantung ketersediaan kalsium dalam tanah & pH tanah)

Kapur dolomit disebar dan dicampurkan dengan tanah secara merata. Dolomit tepatnya diberikan 1 minggu sebelum tanam kacang tanah.

Jika Anda memberikan dolomit setelah tanam, boleh-boleh saja, tapi tepatnya sebelum kacang tanah masuk fase pembentukan ginofor, polong, pengisian biji. Cara aplikasinya begini, Anda buat larikan diantara barisan tanaman , taburkan kapur dolomit, & tutup kembali dengan tanah.

4. Taburkan pupuk dasar buat kacang tanah berupa pupuk kimia dalam bedengan

Masih pada tahapan penyiapan lahan, Anda mesti memberikan pupuk dasar sebelum menanam kacang tanah. Dalam 1 hektar lahan, berikan pupuk dasar berupa pupuk kimia, yaitu 25 kg Urea 100 kg SP-36 50 kg KCI. Apabila tidak ada urea, Anda mampu ganti menggunakan pupuk ZA menggunakan takaran 50 kg/ha jikalau tanah tidak bersifat asam.

BACA : 2 Manfaat Pupuk ZA Dibalik 2 Kelemahannya

Aplikasikan pupuk tadi menggunakan menyebar dan campur secara merata menggunakan tanah. Pupuk dasar ini sudah diaplikasikan 7 hari sebelum tanam.

5. Campurkan pupuk hayati Rhizobium dengan benih

Kacang yang tinggi protein ini tentu saja dalam hidupnya membutuhkan kadar nitrogen yang tinggi. Oleh karena itu, jika Anda menanamnya pada lahan yang jarang ditanam kacang tanah, perlu diberikan pupuk hayati yang mengandung mikrobaRhizobium.

Untuk apa pupuk rizhobium? Pupuk hayati ini mengandung bakteri rhizobium yang akan bersimbiosis dengan akar kacang tanah untuk menambat N dari udara bebas. Dengan simbiosis ini, kacang tanah tidak kekurangan unsur hara N untuk pertumbuhannya.

Cara aplikasi pupuk hayati Rhizobium untuk kacang tanah adalah sebagai berikut :

• Basahi benih kacang tanah terlebih dulu ;
• Campurkan pupuk hayati tersebut dengan benih ;
• Aduk-aduk sampai pupuk melekat pada semua benih secara merata ;
• Diamkan sesaat agar kering (+/- 5 menit) ;
• Setelah itu, baru benih ditanam.

BACA JUGA : Pupuk Hayati Adalah? Ini Jawaban Plus Contohnya

6. Berikan pupuk susulan pada umur kacang tanah 30 HST

Untuk menunjang pertumbuhan vegetatif tumbuhan kacang tanah, berikan pupuk susulan berupa pupuk urea menggunakan takaran 25-50 kg/ha. Namun, kalau pertumbuhan kacang tanah relatif subur menggunakan daun-daun yg hijau, tidak perlu menaruh pupuk susulan.

Pupuk susulan buat kacang tanah diberikan pada umur 30 hari sesudah tanam (HST). Cara aplikasinya menggunakan cara membuat larikan pada antara dua barisan tanaman . Masukkan pupuk urea & tutup pulang dengan tanah.

7. Semprot menggunakan pupuk daun yang mengandung unsur mikro

Selain pupuk akar, aplikasi pupuk daun cukup membantu pertumbuhan & perkembangan kacang tanah. Sebab, pupuk daun selain ada unsur hara makro, jua mengandung sejumlah unsur mikro yg diperlukan kacang tanah.

Pupuk daun buat kacang tanah diaplikasikan cukup 2 kali, yaitu pada umur 2 minggu HST dan 6 minggu HST. Cara aplikasinya dengan cara menyemprot ke semua bagian atas daun terutama bagian bawah daun. Gunakan takaran pupuk daun sinkron anjuran yg tertera dalam kemasan pupuk.

BACA JUGA : Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil B dan D yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman

Itulah pupuk buat kacang tanah. Apabila Anda aplikasi nutrisi buat kacang tanah dengan sempurna, maka pertumbuhan & output panen tak perlu diragukan, tentu fertile & tinggi produksinya dengan polong akbar dan biji berisi padat. Namun, tetap lakukan perawatan lainnya seperti penyiangan, pengairan, & pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT).