Tuesday, May 19, 2020

Hama Tanaman Semangka Resahkan Petani? Kendalikan Seperti Ini

Hama Tanaman Semangka dan pengendaliannya – Kehadiran hama pada tanaman semangka memang cukup menyebalkan bin menjengkelkan. Jika populasi organisme pengganggu tanaman (OPT) sangat banyak, bisa saja gagal panen dan resikonya petani bisa merugi.

Hama sejak awal tanam semangka

Hama yang menyerang flora semangka umumnya sudah mulai timbul sejak awal penanaman. Serangga pegganggu mulai melirik daun-daun belia & pucuk flora berair dan cita rasanya manis itu.

Beberapa hama tumbuhan semangka yang sering dijumpai petani & senang menggerogoti bibit semangka misalnya thrips, aphid, belalang, oteng-oteng, & kutu-kutu daun lainnya. Hama ini bekerja cukup variatif, terdapat yg mengisap cairan & terdapat pula yang memakan dan membolongi daun tanaman semangka.

Ambil saja contoh hama thrips. Hama yang satu ini tubuhnya memang kecil, tapi daya mengisap cairan dalam daun semangka dahsyat sekali.

Thrips ini luar biasa 'cerdik,' beliau bersembunyi pada pulang daun. Pelan-pelan mengganggu, tetapi pasti sampai akhirnya daun semangka berubah rona, berkeriput, & tewas bila terlambat ditangani.

Hama Tanaman Semangka Resahkan Petani? Kendalikan Seperti Ini
Ilustrasi Hama Aphids. Gambar : Pixabay.Com

Kutu daun lainnya yang kerap menjadi musuh petani semangka adalah serangga Aphids. Cara kerja organisme pengganggu ini mirip-mirip menggunakan thrips, namun lebih suka hinggap dalam daun-daun yang mulai tumbuh. Keberadaan hama ini sangat berbahaya lantaran pertumbuhan semangka lambat, kerdil, kemarau, & sanggup saja tidak berkembang.

Hama yg menyerang ketika semangka berbuah

Itu gambaran hama yang sangat menantang ketika menanam semangka terutama pada awal pertumbuhannya. Namun, potensi serangan hama belum usai. Sebab, ketika semangka mulai berbuah, hama lain pun datang dan tidak bisa dibendung.

Lalat buah contohnya, hama lalat ini senang sekali berkembang dengan cepat di area budidaya flora semangka terutama pada ketika semangka mulai berbuah dan buahnya masih kecil alias muda. Populasinya sangat cepat berkembang.

Bayangkan kalau 1 ekor lalat jantan bisa mengawini lima ekor sang lalat betina. Dan setiap ekor lalat betina membuat telur minimal 300 telur. Jumlahnya luar biasa poly apabila tidak cepat dikendalikan.

Pernahkah Sobat menerima buah semangka yang busuk di lahan tanam? Itulah hasil kerja dari lalat buah. Buah semangka menjadi loka lalat bertelur sampai berkembang sebagai larva.

Apakah terdapat jenis hama lain yg Mengganggu flora semangka? Cukup banyak. Tetapi, yang paling penting merupakan bagaimana kita mencegah & mengendalikan OPT yang berpotensi mengganggu semangka.

Nah, bagaimana cara mencegah agar semangka selamat berdasarkan gangguan hama? Dan, bagaimana mengendalikan hama tanaman semangka bila telah mulai hinggap dan mengganggu tumbuhan semangka?

Mencegah hama semangka

Hal yg terbaik merupakan pencegahan. Jadi, agar semangka selamat dari gangguan hama, maka tugas kita merupakan mencegahnya muncul di huma menanam semangka.

Kalau tindakan mencegah hasilnya cukup efektif, kenapa harus menunggu, kemudian membasmi hama dalam semangka?

Upaya-upaya pencegahan hama sebetulnya relatif simpel dan mudah dilakukan oleh petani. Beberapa hal yang perlu diperhatikan buat mencegah ledakan populasi hama & mungkin jua penyakit flora semangka seperti :

  • Bersihkan lahan dari gulma dan semak belukar yang ada di sekitarnya
  • Tanam tanaman jenis lain di sekitar lahan budidaya semangka untuk mengalih perhatian hama
  • Lakukan pergiliran tanaman
  • Bercocok tanam tumpang sari, misalnya semangka dengan jenis bawang-bawangan
  • Lakukan penyiapan lahan dengan baik (sterilisasi lahan) sebelum menanam semangka
  • Rawat dengan baik tanaman semangka agar tumbuh subur dan sehat sehingga lebih tanah terhadap serangan hama, seperti pengairan, pupuk yang cukup, dan penyiangan
  • Hindari kondisi lembab dan air tergenang di sekitar tanaman semangka

Baca juga ini : Rahasia Pupuk dan Pemupukan Semangka agar Tumbuh Subur dan Kualitas Buah Pun OK

Kalau upaya pencegahan hama sudah dilakukan, tetapi hama pula hadir mengganggu flora semangka, maka saatnya buat mengendalikan.

Pengendalian hama semangka

Beberapa cara mengendalikan hama tanaman semangka yg bisa dilakukan, yaitu memakai cara-cara mekanis, kimiawi, agen biologi, dan relatif indah menggunakan organis.

1. Mengendalikan hama flora semangka secara mekanis

Tindakan kontrol hama pada tanaman budidaya seperti semangka sebaiknya diutamakan dengan cara mekanis. Cara lebih kondusif dan sehat dari sisi kesehatan dan nir menghambat ekosistem dan lingkungan.

Metode pengendalian hama mekanis bisa misalnya memakai tangan buat menangkap & penggunaan indera perangkap. Misalnya, buat mengurangi & mengendalikan lalat buah, Sobat bisa memakai alat perangkap lalat bersama zat feromon buat memancing lalat masuk perangkap.

Dengan banyaknya masuk lalat jantan ke dalam perangkap, secara otomatis perkembangbiakan lalat sebagai berkurang pada huma semangka.

Teknik lain buat menjaga butir semangka tidak diserang lalat buah merupakan menggunakan membungkus buah semangka. Jadi, waktu buah semangka masih kecil-kecil, gunakan pembungkus seperti plastik atau karung.

Dua. Kendalikan hama tumbuhan semangka dengan Agen Hayati

Sebenarnya, hama tumbuhan semangka pula bisa dikendalikan menggunakan menggunakan agen hayati atau musuh alami buat hama. Keberadaan predator alami ini cukup efektif untuk mengontrol hama semangka.

Bahkan, kehadiran agen biologi tidak berdampak negatif terhadap ekuilibrium ekosistem dan lingkungan. Istilahnya, terdapat rantai kuliner yg seimbang di sana. Misalnya, saat kutu daun menyerang daun semangka, maka kutu daun ini pula akan dimakan sang organisme lain (agen hayati) menjadi bagian menurut musuhnya.

3. Mengendalikan hama semangka secara organis

Cara efektif lainnya yg relatif bijak adalah dengan cara organis. Maksudnya, apabila tumbuhan semangka terdapat organisme pengganggu seperti serangga dan sejenisnya, maka aplikasikan pestisida organik buat mengendalikannya.

Cukup poly bahan-bahan alami yg bisa diracik buat mengurangi hama tumbuhan semangka. Misalnya, buat mengendalikan kutu daun, ulat, dan hama berukuran mikro lainnya, Sobat bisa memakai pestisida organik yg terbuat dari bahan dasar daun pepaya.

Daun pepaya yg ditambahkan sedikit minyak tanah & detergen, direndam kurang lebih semalam. Air rendaman ini dipakai untuk menyemprot tumbuhan semangka yg terjangkit hama.

Cara membuat pestisida organik daun pepaya

Penasaran mungkin bagaimana cara meracik pestisida organik dari daun pepaya buat membasmi hama pada tumbuhan semangka? Yuk, kita simak langkah-langkah meramunya.

Bahan :

  • Daun pepaya 1Kg (kondisinya masih segar)
  • Minyak tanah 1-2 sendok makan
  • Detergen atau sabun 50 gram
  • Air bersih 10 liter

Alat-indera :

  • Ember atau timba
  • Saring halus (seperti saring yang terbuat dari bahan kain)
  • Alat penumbuk atau blender

Langkah membuatnya misalnya ini :

  • Daun pepaya ditumbuk-tumbuk. Atau, daun pepaya diblender
  • Masukkan ke dalam ember
  • Tambahkan minyak tanah dan detergen
  • Aduk-aduk bahan-bahan tersebut sampai merata dan tutup
  • Rendam selama +/- 1 malam
  • Saring untuk memisahkan larutan dengan ampas daun pepaya
  • Larutan insektisida organik siap digunakan untuk mengusir hama ulat dan pengisap daun tanaman dengan cara menyemprotnya

BACA JUGA : Setelah 24 Jam Didiamkan, Pestisida Organik Ini Ampuh Mengendalikan Organisme Pengganggu Tanaman

4. Mengendalikan hama tanaman semangka secara kimiawi

Sebetulnya, pelaksanaan insektisida kimia sangat nir direkomendasikan lantaran pertimbangan dari sisi kesehatan & lingkungan. Sebab, bukan mengendalikan, namun melenyapkan kehidupan organisme.

Tetapi, apabila populasi organisme pengganggu tanaman semangka sudah tak terkendalikan menggunakan cara-cara mekanis & organis, penggunaan obat semprot berbahan kimia adalah langkah terakhir & tetap dilakukan sesuai menggunakan dosis anjuran.

Apabila ingin digunakan pestisida kimia buat mengendalikan hama tumbuhan semangka, banyak sekali merek pestisida tadi tersedia & dijual di toko wahana pertanian seperti bamex, curacron, & lain-lain.

Itulah hama tanaman semangka dan cara pengendaliannya yg efektif. Lakukan pencegahan terutama sekali, baru kemudian kendalikan kalau memang para ?Musuh? Tanaman mulai menyerangnya.

No comments:

Post a Comment