Tuesday, May 12, 2020

9 Cara Menanam Wortel yang Berpotensi Tinggi Produksinya

pupuklahan.blogspot.com -- Wortel merupakan sayuran yang cukup prospektif untuk ditanam. Sebab, permintaan sayuran berumbi panjang ini bukan hanya pasar lokal atau domestik Indonesia, namun sudah mendunia. Nah, untuk memenuhi permintaan pasar, baik kuantitas maupun kualitasnya, perlu menerapkan cara menanam wortel yang baik dan benar.

9 Cara Menanam Wortel yang Berpotensi Tinggi Produksinya
Gambar : Pixabay/Mike Goad

Kalau Anda perhatikan trend masyarakat buat menanam wortel sangat tinggi. Ada yg menanam pada tempat tinggal buat sekadar menyalurkan hobi & poly pula yg menanam wortel buat komersial pada lahan luas, misalnya para petani. Bahkan, terdapat yg hingga memeriksa bagaimana cara menanam wortel di polybag atau lahan sempit.

Sayangnya, sayuran bewarna orange dan tinggi vitamin A ini tidak dapat tumbuh sembarangan tempat. Meskipun Anda telah belajar teknik menanam wortel dan sudah cukup mahir,  wortel kurang bagus produksinya kalau tanah dan agroklimat tidak sesuai.

Nah, agar Anda sukses dalam budidaya tanaman wortel, yuk kita simak dulu syarat tumbuh seperti apa yang baik untuk menanam wortel.

Cek syarat tumbuh apabila ingin menanam wortel

9 Cara Menanam Wortel yang Berpotensi Tinggi Produksinya
Ilustrasi Kondisi Tumbuh Wortel
Wortel tumbuh subur dan produksi umbinya optimal kalau ditanam di dataran tinggi dengan suhu udara yang sejuk dan lembab. Rata-rata suhu di topografi pengunungan terbilang sejuk atau dingin, yaitu sekitar 15-210C.

Jadi, bila Anda berdomisili di sana & ingin menanam wortel, cukup beruntung karena merupakan loka tumbuhnya wortel. Silahkan Anda keluarkan seluruh ilmu budidaya wortel di tempat misalnya itu, dijamin berhasil lantaran memang didukung oleh iklimnya.

Selain syarat ketinggian loka, perhatikan tanah apakah cocok atau tidak buat menanam wortel. Tanaman wortel sangat suka jika tanahnya gembur, dalam, kaya bahan organik, fertile dan sedikit berpasir. Tanah seperti ini akan memudahkan penetrasi akar ke pada tanah. Bukankah umbi wortel memanjang menembus tanah?

Belum relatif dengan syarat itu, hal lainnya yg mesti Anda perhatikan tatkala hendak menanam wortel merupakan derajat keasaman tanah (pH). Wortel cukup optimal pertumbuhan & perkembangannya jikalau pH tanah ideal, yaitu 5,lima ? 7.

CARA MENANAM WORTEL

Gimana, sudah sesuaikah lahan untuk menanam wortel? Kalau okay punya, yuk kita lanjut. Berikut ini langkah-langkah menanam wortel.

1. Olah tanah yg gembur dan dalam buat menanam wortel

Masih ingat ‘kan dengan syarat tumbuh tadi, yaitu gembur dan dalam? Nah, untuk menanam wortel, tanah mesti diolah baik dengan cangkul maupun menggunakan traktor.

Pengolahan tanah wajib dalam, minimal 40 centimeter kedalam olah tanah. Ini supaya gampang penetrasi akar dan umbi wortel yang didapatkan nantinya panjang-panjang dan nir bengkok.

Kalau Anda sudah memasak tanah, lanjutkan menggunakan pembentukan bedengan dan drainase. Mau fertile? Berikan pupuk dasar wortel berupa pupuk sangkar, ZA atau urea, SP-36, dan KCL. Campurkan secara merata menggunakan tanah pada bedengan.

BACA :Wortel Tumbuh Subur Jika 2 Jenis Pupuk Dasar Ini AndaTebarkan ke Lahan (+ Tip)

Masih ada lagi yg perlu Anda perhatikan, yaitu jangan buru-buru tanam bila sudah menyiapkan lahan. Biarkan huma minimal 2 minggu sebelum tanam woterl.

Untuk apa? Agar tanah semakin subur karena bahan organik terurai, pupuk sangkar menyatu & membangun agregat tanah yang baik, dan pupuk anorganik yg Anda taburkan larut dan tersedia buat flora wortel.

Dua. Gunakan benih wortel varietas unggul agar produksinya tinggi

Supaya wortel yang Anda tanam produksinya tinggi, gunakanlah benih wortel varietas unggul. Kalau varietas lokal berkisar 20-30 ton per hektar. Tapi, jika Anda tanam benih wortel unggul, produksinya mampu lebih dari itu, bahkan mampu mencapai 60 ton per hektar kalau perawatannya mengagumkan.

Ada beberapa benih wortel varietas unggul yang banyak ditanam petani seperti New Kuroda, Ratu Jabar, & lainnya. Namun, apapun nama varietasnya, beli & gunakanlah benih wortel yang bersertifikat dan legal supaya pertumbuhan dan taraf produksinya terjamin.

Banyak yang bertanya, bagaimana cara menanam wortel dari biji? Sebetulnya memang menanam wortel nir perlu pembibitan lantaran pribadi ditanam bijinya. Artinya, menanam wortel nir memerlukan penyemaian benih terlebih dulu.

Namun, supaya perkecambahan atau pertumbuhan biji wortel cepat, maka perlu diberi perlakuan terlebih dulu sebelum menanamnya. Perlakuannya cukup simpel, yaitu rendam biji wortel pada air hangat selama 24 jam, baru tanam. Kalau risi berjamur, Anda dapat menambahkan sedikit fungisida dalam air rendaman benih.

Selain menggunakan biji, ada juga yang menanam wortel secara vegetatif. Pangkal wortel dipotong dan ditaruh pada tempat yang lembab. Ketika tumbuh tunas baru, bibit wortel siap ditanam dalam polybag atau pot. Namun, cara vegetatif ini umumnya dilakukan hanya untuk menyalurkan hobi menanam di rumah.

Tiga. Taburkan benih wortel dalam alur/larikan

Cukup gampang menanam benih wortel. Namun, sebelum menanam, Anda buat dulu alur-alur atau larikan dalam pedengan menggunakan jarak antar alur 20 centimeter.

Berikut ini langkah-langkah menanam wortel

  • Buat alur/larikan dengan kedalaman 3 cm
  • Campurkan benih dengan pasir
  • Sebarkan benih wortel sepanjang larikan
  • Tutup dengan tanah halus tipis saja
  • Berikan pelindung dengan pelepah pisang atau tanaman lainnya agar tidak diterpa hujan dan teriknya matahari

4. Jaga kelembaban media tumbuh wortel menggunakan pengairan

Setelah Anda menanam wortel dan telah mulai tumbuh, permanen lakukan perawatan supaya tumbuh subur & berkembang dengan baik. Salah satu hal penting pada pemeliharaan flora wortel merupakan menjaga kelembaban tanah/media tumbuh.

Kalau tanah sangat kering, cuaca panas, atau kering panjang, maka Anda perlu melakukan pengairan buat flora wortel. Untuk pengairan, Anda mampu lakukan penyiraman atau menggenangi air ke pada parit buat beberapa saat saja.

Lima. Lakukan penjarangan & penyiangan supaya flora wortel cukup nutrisi & cahaya

Ketika wortel mulai tumbuh atau kira-kira sudah berumur 2 minggu, Ada sudah boleh siap-siap buat melakukan penjarangan agar ada ruang antara satu tumbuhan dengan flora wortel lainnya. Dengan cara ini, wortel mendapat relatif nutrisi & sinar matahari.

Anda atur jeda tanaman wortel dalam barisan dengan cara mencabut tumbuhan wortel yg terlalu kedap. Jarak antar tumbuhan dalam barisan yg terbentuk sehabis penjarangan kira-kira lima-10 centimeter.

Bersamaan dengan penjarangan, Anda lalukan jua penyiangan dengan cara mencabut rumput-rumput yg tumbuh di lebih kurang flora wortel.

6. Usahakan tanah tetap gembur dan menutupi umbi wortel

9 Cara Menanam Wortel yang Berpotensi Tinggi Produksinya
Gambar : Pixabay/rdybiec

Biasanya tanah tempat tumbuhnya wortel menjadi padat dampak hujan. Selain padat, poly tanah bedengan yang turun lantaran dibawa angin atau hujan. Media tumbuh wortel yg padat dapat merusak penetrasi akar wortel & berpotensi bentuk umbi melengkung. Sementara tanah bedengan yg rendah, berpotensi warna umbi wortel menjadi hijau.

Oleh sebab itu, Anda perlu perhatikan ini dengan cara pendangiran dan pembumbunan.  Langkah-langkah ini mesti Anda lakukan tepat sebelum tanaman wortel membentuk umbi atau ketika akan membentuk umbi.

7. Berikan pupuk susulan supaya wortel tumbuh & berkembang

Meskipun Anda telah memupuk lahan wortel sebelumnya dengan pupuk dasar, namun buat menjaga kesuburan tanah perlu dilakukan pemupukan, yg dikenal dengan pupuk susulan wortel.

  • Pupuk susulan I ; Pemupukan susulan tanaman wortel yang pertama dilakukan pada umur 15 hari setelah tanam (HST). Aplikasikan pupuk ZA dengan dosis 200-250 kg/ha dan KCL dengan dosis 50 kg/ha.
  • Pupuk susulan II ; Pemupukan susulan tanaman wortel yang kedua dilakukan pada umur 30 hari setelah tanam (HST). Aplikasikan pupuk ZA dengan dosis 200-250 kg/ha.

Cara aplikasi pupuk susulan wortel menggunakan menebar dalam larikan diantara barisan flora wortel. Setelah dipupuk, tutup pulang dengan tanah.

8. Cegah & singkirkan organisme pengganggu tanaman wortel

9 Cara Menanam Wortel yang Berpotensi Tinggi Produksinya
Gambar : Pixabay/Pezibear
Umumnya, tanaman wortel jauh dari organisme pengganggu tanaman (OPT). Namun, terkadang juga ada hama dan penyakit yang suka mengganggu tanaman wortel.

Kalau OPT telah hadir ke huma wortel, maka mampu mengakibatkan tumbuhan wortel cukup terganggu misalnya tumbuh kerdil dan bahkan meninggal.

Oleh karenanya, sebelum tanaman wortel diserang OPT, lakukan langkah-langkah pencegahan lebi awal misalnya menggunakan benih unggul, nutrisi cukup, & huma bebas berdasarkan semak belukar.

Apabila pun terserang hama & penyakit, singkirkan menggunakan tindakan pengendalian yg ampuh, namun nir beresiko terhadap kesehatan & juga aman buat lingkungan. Misalnya, Anda kendalikan menggunakan penggunaan cara-cara mekanis & pestisida organik.

9. Panen segera wortel apabila sudah tiba masanya

9 Cara Menanam Wortel yang Berpotensi Tinggi Produksinya
Gambar : Pixabay/Dave Alexander
Tanaman wortel mesti cepat-cepat dipanen kalau sudah waktunya. Jika masanya untuk panen ditunda, maka umbi wortel mengeras bak kayu, batu ataupun besi 😅. Tentu saja yang begini nih, pasar jelas tidak suka.

Jadi, kapan waktu yang sempurna buat memanen wortel? Wortel telah dapat dipanen dalam ketika /- tiga bulan atau 100 hari. Namun, saat panen harus mengikuti varietas wortel yg Anda gunakan, ada yang 95 hari, terdapat yg 110 hari, & lainnya.

Selain waktu tersebut di atas, karakteristik lain tanaman wortel sudah saatnya dipanen jikalau sudah terbentuk ukuran umbi yang maksimal .

Panen wortel relatif mudah menggunakan cara membongkar tanahnya atau mencabut umbi beserta akarnya. Lakukan pencabutan menggunakan hati-hati supaya umbi wotel tidak patah, luka, atau rusak.

Begitulah cara menanam wortel. Berawal berdasarkan penggunaan benih wortel yg berkualitas & mengikuti langkah-langkah penanaman dan perawatan yg baik & sahih, maka bisa dipastikan pertumbuhan & produksi wortel lebih tinggi.

No comments:

Post a Comment