Friday, May 29, 2020

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan

Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua – Apakah tanaman hias lidah mertua perlu disiram setiap hari? Jika tanpa dipupuk, mungkinkah tanaman lidah mertua subur sehingga memberikan keindahan? Atau pupuk apa yang cocok dan kapan diaplikasinya? Dan seabrek pertanyaan lainnya mengenai perawatan tanaman lidah mertua.

Tidak dipungkiri ketika pertanyaan-pertanyaan seputar cara memelihara flora lidah mertua muncul. Sebab, bila nir cerdas pada mengurus tanaman penyerap polutan ini, bukan nir mungkin yang ?Tumbuh? Hanyalah fungi, busuk batang, berdebu, kusam, kurang berkilau, & lain sebagainya.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan

Oleh karena itu, postingan ini barangkali bermanfaat untuk Sobat yang sedang mencari cara merawat tanaman, khususnya lidah mertua. Tak usah berlama-lama atau bercerita panjang lebar. Yuk, kita langsung saja menyimak tentang bagaimana sih sebetulnya merawat tanaman lidah mertua.

Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Benar

Setelah menanam pengecap mertua, Sobat jangan meninggalkannya begitu saja. Luangkan waktu kesibukan Sobat sejenak & tingkalkan kegiatan yang kurang penting sebentar buat merawat tumbuhan hias Sanseveiria ini dengan baik & benar.

Kalau ingin flora pengecap mertua tampil menarik dan memberikan nuansa rumah yang latif, berikanlah perhatian ekstra untuknya misalnya penempatan pot, sinar mentari , kecukupan air, membersihkan daun-daunnya, menyuplai nutrisi berupa pupuk yg cocok, & mencegahnya berdasarkan agresi hama dan penyakit.

Dari sekian banyak poin-poin dalam perawatan flora pengecap mertua, kita seleksi beberapa hal saja yg memang memilih dalam pertumbuhannya.

Apa saja yang wajib dilakukan pada merawat tumbuhan lidah mertua? Berikut ini terdapat 4 hal penting yg patut diperhatikan & tidak boleh diabaikan.

1. Tanaman lidah mertua butuh sinar surya

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan
Photo byChris Liverani onUnsplash
Sobat tentu tau mengapa sinar matahari penting untuk tanaman terutama lidah mertua. Tanpa sinar matahari, proses fotosintesa tidak dapat berjalan.  Akibatnya, tanaman akan terganggu pertumbuhannya karena tidak dapat memproduksikan zat-zat makanan dalam jaringannya.

Ini merupakan, bila Sobat menanam lidah mertua, maka pastikan tanaman ini menerima cahaya, baik pribadi juga tidak langsung, buat pertumbuhan dan menampilkan estetika rona yang sesungguhnya. Semakin poly menerima cahaya, tumbuhan ini semakin bagus warnanya.

Bagaimana jikalau flora pengecap mertua ditaruh di dalam ruangan? Tanaman pada dalam tempat tinggal permanen hayati, Tetapi, monoton pada ruang, tanaman nir sehat.

Nah, jika flora pengecap mertua memang spesifik buat pada ruangan, keluarkan pengecap mertua dari ruangan seminggu sekali atau dua kali seminggu & tempatkan pada loka yang terkena sinar surya beberapa jam terutama sinar surya pagi. Atau, letakkan tanaman hias ini dekat ventilasi yg tembus sinar surya terutama kala pagi hari.

2. Bersihkan debu pada daun-daun pengecap mertua

Debu yang terbawa beserta udara nir dapat dihindari yg akhirnya akan menempel dalam daun-daun pengecap mertua. Semakin lama akan semakin tebal debu yang lengket.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan
Membersihkan daun pengecap mertua.

Gambar : Dokpri

Jika debu yg mengotori daun itu tidak dibersihkan, siapapun yang melihatnya lumayan tidak menarik. Bahkan, debu-debu ini akan mengundang pertumbuhan jamur atau cendawan yang membuahkan jelek pada pertumbuhan tumbuhan lidah mertua.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan
Daun Tanaman Lidah Mertua Bersih menurut Debu.

Gambar : Dokpri

Oleh karena itu, debu-debu yang menempel, mengotori, dan menutupi keindahan daun-daun lidah mertua harus dibersihkan secara berkala. Luangkan waktu sesaat untuk menghilangkan kotoran yang ada pada daun lidah mertua dengan menggunakan tisu atau kain lap basah.  Lakukan secara lembut dan perlahan-lahan agar tidah merusak daunnya.

Tiga. Siram tanaman lidah mertua secara teratur

Menyiram secara teratur bukan berarti wajib dilakukan setiap hari. Teratur yang dimaksudkan merupakan penyiraman tanaman pengecap mertua cukup dilakukan sekali seminggu. Bahkan, bisa disiram dua kali seminggu. Tetapi, permanen monitor media tumbuhnya jangan sampai kritis air dalam medianya.

Mengapa tidak disiram setiap hari? Selain mampu bertahan dalam kondisi kemarau alias minim kadar air pada media tumbuh, tumbuhan pengecap mertua memang nir menyukai banyak air apalagi tergenang.

Jika air berlebihan, batang tanaman lidah mertua cepat sekali berjamur dan membusuk, akhirnya bisa mati. Makanya, media tanam lidah mertua pun harus dibuat yang poros agar mudah dilewati air dan di dalam media tumbuh tidak berlebihan air.

4. Pemupukan tumbuhan lidah mertua

Yang namanya tumbuhan telah tentu butuh zat-zat kuliner yang relatif supaya bisa tumbuh menggunakan normal. Begitu juga dengan tanaman lidah mertua, tumbuhan hias ini wajib dipupuk menggunakan pupuk yg mengandung unsur hara makro dan mikro.

Lantaran keelokan yg diinginkan dari flora pengecap mertua merupakan daunnya, maka pupuk yang dipakai harus yg mengandung kadar nitrogen (N) lebih tinggi dibandingkan dengan unsur P & K.

Akan lebih bagus kalau diberikan pupuk slow release. Pupuk ini bisa bertahan lebih lama (bisa sampai 1 tahun) dalam media tanam sehingga unsur hara tetap tersedia untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman lidah mertua.

Pupuk slow release misalnya, pupuk majemuk Dekastar 17-11-10 dan aneka brand pupuk tanaman hias lainnya. Pupuk slow release ini diaplikasikan dengan cara membenamkan ke dalam media tanam.

Meskipun demikian, boleh juga memupuk tumbuhan pengecap mertua menggunakan pupuk organik seperti kompos. Lakukan aplikasi kompos dalam rentang saat 3 bulan sekali.

Kapan diaplikasikan pupuk buat flora pengecap mertua? Sebetulnya, pupuk dasar memang sudah ada pada media tanam sebelum menanamnya. Dari mana? Ya, menurut bahan-bahan media tanam itu sendiri.

Namun, supaya pertumbuhan tanaman lidah mertuaok, aplikasikan pupuk slow release yang mengandung N, P, dan K  dua minggu atau paling telat satu bulan setelah tanam.

Baca pula ini :

Terjawab telah kegalauan dan kebingungan mengenai cara merawat flora tanaman lidah mertua. Dengan relatif cahaya mentari , bebas debu pada daun, cukup air, & pemupukan yg tepat, maka tumbuhan lidah mertua tumbuh sehat, fertile, dan tentu saja memancarkan keindahan rona-warna daunnya.

No comments:

Post a Comment