Tuesday, May 5, 2020

Menanam Pisang Biar Cepat Tumbuh dan Berbuah Ternyata Begini

Pupuklahan.blogspot.com -- Kalau Anda sudah tertarik ingin menanam pisang, apakah pisang ambon, kepok, menanam pisang cavendish dan lainnya, itu pilihan cerdas dan tepat. Tau kenapa?

Menanam Pisang Biar Cepat Tumbuh dan Berbuah Ternyata Begini
Menanam psang biar berbuah

Pohon pisang merupakan keliru satu tanaman hortikultura yg sangat gampang tumbuh pada negeri kita selain memang punya nilai komersial yg tinggi. Ini tentu saja karena kondisi tumbuhnya yg sesuai, baik menurut sisi agroklimat maupun syarat tanah.

Menanam pisang di lahan khusus, tumbuh juga di pinggiran sungai

Lihatlah, saking gampang tumbuhnya dan peluang pasar yg rupawan, poly petani yg memilih menanam pisang secara intensif pada huma khusus dan pada skala luas.

Bukti lain tak jauh-jauh dari mata betapa mudahnya hidup pohon pisang,  kita tidak sulit menemukan pohon pisang tumbuh di pinggiran sungai, pinggiran parit/drainase sawah, pinggiran jalan, dan tepi-tepi lahan lainnya. Bahkan, umumnya di perkarangan rumah masyarakat  di pedesaan terdapat pohon pisang walau tidak banyak.

Menanam Pisang Biar Cepat Tumbuh dan Berbuah Ternyata Begini
Pisang Tumbuh Juga Kalau Ditanam pada Pinggir Sungai

Meskipun kelihatan gampang tumbuh, namun untuk menanam pisang tetap saja tidak semudah yang kita bayangkan. Nyiapin lahan tanam pisang biar subur bagaimana, bibit pisang dari mana, pupuknya apa, pemeliharaannya seperti apa, mengatasi penyakit pisang gimana, dan hal-hal lain.

Intinya, jikalau mau flora pisang tumbuh fertile, buahnya besar , cita rasanya mantap, dan produksi tinggi, tentu butuh cukup pengetahuan terutama budidaya pisang.

Nah, artikel ini akan mendampingi Anda agar tidak sendirian dalam menanam pisang ðŸ˜… apalagi mungkin masih pemula. Jadi, pupuklahan.blogspot.com akan sajikan langkah-langkah menanam pisang agar tumbuh subur dan berbuah cepat.

Menanam pisang, kenali dulu jenisnya

Seperti biasa, sebelum beranjak ke teknik menanam pisang, yuk kita lihat dulu jenis-jenis pisang. Sebab, kalau tanpa mengenal jenis pisang, menyesal setelah menanamnya.  Bagaimana tidak, buah pisang yang dihasilkan ternyata tidak sesuai dengan harapan Anda. Daunnya bisa saja sama hijau dan lebar, tapi kualitas rasa buahnya berbeda dunk, ya seperti itu kira-kira.

Kita tau setidaknya ada 4 jenis pisang secara garis besar . Mari kita lihat satu persatu.

Pertama, kalau ingin buah pisang yang bisa langsung dikonsumsi tanpa perlu diolah atau dimasak, maka Anda bisa menanam pisang ayam, boleh juga menanam pisang ambon, pisang susu, pisang raja, pisang cavendish, pisang mas, dan lainnya.

Kedua, ada juga buah pisang yang perlu pengolahan dulu seperti digoreng, direbus, atau olahan lainnya, baru enak dimakan. Kalau yang seperti ini, Anda bisa menanam pisang seperti pisang kepok, pisang tanduk, dan bisa juga pisang nangka.

Ketiga, kalau hanya ingin hasilnya adalah daun pisang, mungkin Anda cocok menanam jenis pisang batu atau pisang klutuk. Daun pisang bernilai ekonomis juga ‘kan, bisa untuk pembungkus kue, nasi, pepes ikan, dan lainnya.

Keempat, ada jenis pisang yang tujuan penanamannya untuk keperluan industri atau untuk hiasan saja. Pisang jenis ini khusus untuk diambil seratnya atau nilai keindahannya. Kalau demikian ceritanya, Anda cocok menanam pisang abaca untuk diambil seratnya. Dan, pisang hias atau pisang kipas untuk menambah estetika/keindahan.

Manfaat tanaman pisang bukan buahnya saja

Ketika menanam pisang, umumnya orang mengharapkan hasilnya butir. Sebab, buah pisang memang banyak manfaatnya karena kandungan nutrisinya. Namun, ternyata bukan itu saja manfaat menurut flora pisang, lebih berdasarkan itu.

Seluruh bagian flora pisang bermanfaat. Buahnya sudah kentara-jelas bermanfaat baik yang diolah sebagai aneka makanan & minuman maupun dikonsumsi pribadi.

Daun hijau atau masih muda buat pembungkus makanan tradisional. Daun kemarau mampu buat bahan standar kompos. Batangnya buat serat atau bahan standar industri & sanggup juga pakan ternak. Kulit pisang buat alkohol & mampu juga buat pupuk organik cair (POC), bonggol pisang untuk POC, & lain-lain.

Cek syarat tumbuh agar nir galat menanam pisang

Baik, meskipun pisang gampang tumbuh, tidak ada salahnya apabila kita review mengenai syarat tumbuh pohon pisang. Dengan tau kondisi hidupnya, menambah semangat & semakin yakin buat menanam pisang.

  • Pisang suka dan mudah tumbuh pada daerah iklim tropis dan subtropis
  • Kawasan yang sering dilalui angin kencang, bukan tempat yang sesuai untuk menanam pisang. Meskipun tumbuh, produksinya rendah. Angin kencang dapat merusak ‘dapur’ alias daun tanaman pisang.
  • Banyak hujan bagus, namun pisang tidak toleran jika tergenang.
  • Pisang cukup bagus pertumbuhan dan produksinya jika ditanam pada tanah banyak humus, cukup unsur haranya, dan berkapur
  • pH media tumbuh pisang berkisar 5,5 – 7,5
  • Untuk ketinggian tempat, sepertinya tidak ada kendala. Pisang dapat tumbuh mulai dataran rendah sampai dengan dataran tinggi

Bersihkan lahan, siapkan lubang tanam, dan berikan pupuk dasar tumbuhan pisang

Lahan yg akan digunakan buat budidaya pisang mesti bersih. Karenanya, bersihkan lahan berdasarkan semak belukar & rumput-rumput liar. Ini supaya flora pisang tumbuh fertile & sehat tanpa flora pengganggu dan jauh berdasarkan hama penyakit.

Tidak perlu pengolahan tanah, tapi Anda mesti membuat drainase supaya memudahkan pembuangan air yang berlebih. Selain drainase, buat lubang tanam dengan berukuran 40 cm x 40 cm x 40 cm.

Atur jarak tanam pisang 3 m x 3 m atau bisa juga 4 m x 4 m. Yang penting jangan terlalu rapat karena bisa menghalangi sinar, berebut unsur hara satu sama lainnya, dan menyulitkan perawatan.

Berikan kapur (jika pH rendah atau masam) dan pupuk dasar tanaman pisang, yaitu pupuk kandang/kompos pada lubang tanam. Setiap lubang tanam diberi kapur sebanyak  200 gram dan 10 kg pupuk kandang.

Sebagai ganti kapur pertanian (dolomit), Anda sanggup masukkan abu dapur. Tetapi, ini dilakukan bila sulit menerima dolomit.

Dan, tambahkan 100 gram jamur trichoderma untuk mencegah jamur patogen yang ada pada lubang tanam pisang.

Catatan . Jika Anda melakukan pengapuran, maka jangan berikan kapur dan pupuk kandang bersamaan. Berikan kapur terlebih dulu, setelah 2 minggu baru ditambahkan pupuk kandang dan trichoderma. Campurkan dengan tanah sampai merata.

Setelah anugerah pupuk organik dan trichoderma, abaikan lagi lubang tanam selama dua minggu. Setelah saat tersebut, baru mampu menanam bibit pisang.

Anda bisa membaca artikel iniIngin Pohon Pisang Tumbuh Subur? Pupuknya Ternyata Ini untuk lebih mendalami penyiapan lahan terutama pupuk dasar dan penyiapan lubang tanam pisang.

Pisahkan anakan menurut indukan sendiri atau beli bibit pisang siap tanam

Menanam Pisang Biar Cepat Tumbuh dan Berbuah Ternyata Begini
Anakan pohon pisang

Nah, huma telah Anda siapkan. Bibit pisang dimana? Bibit pisang tergantung jumlah pisang yg akan ditanam. Kalau hanya 1 atau 2 lubang tanam, bibit pisang dapat Anda dapatkan menurut kebun sendiri, yaitu menggunakan cara pemisahan anakan pada indukannya.

Namun, kalau bibit pisang yg anda butuhkan poly, contohnya 1000, 10.000, atau lebih poly lagi, maka Anda mesti membeli dalam loka-tempat penyedia bibit pisang. Di sana terdapat bibit hasil pemisahan anakan menurut induk pisang dan ada pula hasil perbanyakan kultur jaringan.

Seandainya bibit pisang yang Anda pisahkan dari indukan pisang sendiri, maka bibit tersebut perlu disterilkan dulu. Bersihkan tanah yang melekat pada umbi, cuci sampai higienis, & rendam dalam larutan insektisida selama beberapa mnt.

Setelah bibit disterilkan, sebetulnya sudah mampu langsung ditanam. Tapi, sebaiknya semai dulu dalam polybag selama 1 hingga 2 minggu sebelum dipindahkan ke lahan tanam.

Oh, iya...Pastikan bibit pisang tumbuh fertile dan sehat. Ketinggian anakan yang mengagumkan untuk bibit bisang yg akan ditanam berkisar 1-1,lima m.

Dan yang paling krusial, pastikan bibit pisang sesuai dengan jenis pisang yg hendak Anda tanamnya. Jangan sampai keliru pilih jenisnya, iya ??

Cara memindahkan bibit pisang ke lubang tanam

Menanam Pisang Biar Cepat Tumbuh dan Berbuah Ternyata Begini
Bibit pisang telah dipindahkan ke lahan tanam

Kalau lahan sudah ok dan bibit pisang sudah ready, Anda bisa langsung tanam. Cara menanam bibit pisang tidaklah sulit. Anda gali sedikit tanah yang ada pada lubang tanam, lalu masukkan bibit sebatas leher umbi pisang, dan tutup kembali dengan tanah. Dan, jangan lupa disiram agar tanah lembab dan kompak.

Agar nir memerlukan penyiraman pasca penanaman pisang, sebaiknya waktu menanam pisang dipilih saat menjelang musim hujan.

Setelah Anda tanam pisang, jangan lupa lakukan perawatan atau pemeliharaan secara baik dan rutin. Perawatan tanaman pisang mulai dari pemupukan, penjarangan, penyiangan, perempelan daun kering, sampai dengan pemotongan jantung pisang mesti dilakukan agar subur dan buahnya pun tumbuh optimal. Selengkapnya cara merawat pohon pisang, akan kita kupas pada artikel selanjutnya.

Seperti itulah gambaran menanam pisang. Wa bil khusus, tanaman pisang yang Anda inginkan adalah buahnya, bukan daun, serat, atau nilai estetisnya, maka penyiapan lahan, bibit yang tepat dan sehat, serta penanaman yang benar, merupakan hal yang perlu mendapat perhatian serius. Sebab, dari situlah titik awalnya yang akan menentukan sukses atau tidaknya budidaya pisang. Demikian dan salam.

No comments:

Post a Comment