Friday, May 29, 2020

Tanaman Buah Dalam Pot Agar Cepat Berbuah \u2013 Halaman Rumah Hijau

Tanaman buah merupakan keliru satu buah-buahan yang banyak dikonsumsi di Indonesia, khususnya pada waktu musim kemarau. Selain beri kesegaran dan rasanya yang manis, buah ini terhitung tenar bersama nilai ekonomi yang tinggi. Maka dari itu, tidak sedikit orang Indonesia yang terasa membudidayakan tanaman buah ini untuk memenuhi keinginan pasar Indonesia.

Banyak faktor-faktor yang sanggup pengaruhi keberhasilan penanaman tanaman tanaman buah tak hanya pengetahuan primary berkenaan budidaya tanaman.Ada banya faktor-faktor kecil yang ternyata merupakan syarat perlu didalam perkembangan dan kesuksesan petani didalam budidaya tanaman buah. Maka dari itu, sebelum saat jelas langkah merawat tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar, mesti diketahui terhitung persyaratan yang diperlukan didalam perkembangan tanaman buah.

? Ketinggian LahanKetinggian lahan merupakan keliru satu aspek perlu yang bisa memengaruhi keberhasilan penanaman tanaman buah. Tanaman buah bakal tumbuh dengan best di ketinggian zero ? Six hundred mdpl. Meskipun, tanaman buah selalu mampu berbuah dan tumbuh dengan baik terhadap ketinggian di atas 600 mdpl, umur panennya dapat lebih lama dibandingkan kalau ditanam di dataran yang lebih rendah.Kesesuaian LahanTanaman tanaman buah menyukai lahan tanah yang punya tekstur remah, gemur, dan berpasir bersama sistem drainase yang baik. Sebaiknya tanah dibajak dan digaru lebih-lebih dahulu untuk menggembukan dan meratakan tanah sebelum saat mengawali penanaman.

? Musim TanamMusim tanam bisa dikatakan sebagai faktor yang sangat perlu dalam kesuksesan penanaman tanaman buah. Tanaman tanaman buah menyukai iklim yang panas dan kering, yaitu pada pas musim kemarau. Pada keadaan ini, tanaman buah dapat tumbuh secara finest dengan penyediaan air yang cukup, dimana air tidak menggenangi lahan.Meskipun begitu, menanam tanaman buah terhadap waktu musim hujan bukanlah hal yang tidak mungkin. Hanya saja, hasil panen sukar untuk most useful dan akan hadapi beraneka tantangan yang sanggup berpotensi gagal panen. Tantangan yang paling sering ditemui oleh petani adalah serangan penyakit yang meningkat seperti pembusukan buah sebelum panen ataupun tumbuhnya jamur pada buah sebab suhu yang lembab.Selain itu, bersama dengan penataan lahan yang kurang baik dan proses drainase yang tidak cukup prima juga sanggup membuat perkembangan dan hasil tanaman tanaman buah menjadi tidak cukup optimalDari masalah dapat dihadapi terhadap musim hujan, ada tiga hal yang perlu dilakukan pada selagi menanam tanaman buah di musim yang lembab ini. Berikut adalah langkah melindungi tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar.

1. Menggunakan Plastik MulsaPenggunaan plastik mulsa didalam budidaya tanaman semusim merupakan alternatif paling baik yang bisa dikerjakan untuk mendukung kesuksesan didalam budidaya tanaman, baik di musim kemarau maupun hujan. Tanaman buah juga merupakan tidak benar satu buah yang dapat lebih top-rated jikalau ditanam di musim kemarau, maka berasal dari itu membawa dampak buah ini sebagai tanaman semusim.Menggunakan langkah ini untuk menanam tanaman buah di luar musimnya dapat terlampau menolong untuk menjaga generation pertumbuhannya. Plastik musa ini berfungsi untuk mengatur tingkat atau kadar air dalam tanah. Caranya adalah bersama dengan menutupi lahan atau bedengan air dengan plastik ini, maka air hujan tidak akan sepenuhnya mengguyur tanah secara langsung.

2. Membuat BedenganBedengan air terhadap lahan tanaman tanaman buah amat berguna untuk mengurangi dan meminimalisir kebanjiran akibat hujan. Jika tidak dibuat bedenga dan bibit ditanam di lahan datar, maka air hujan bakal merendam seluruh tanaman tanaman buah gara-gara tidak ada jalur yang mengalirkan air. Jika dibuar bedengan, maka posisi tanaman akan lebih tinggi dan tidak akan terendam air hujan.

Three. Waspada pada Hama dan PenyakitSeperti yang udah dijelaskan sebelumnya, hama dan penyakit dapat jauh lebih mudah menyerang tanaman tanaman buah pada saat musim hujan. Sebagai tidak benar satu langkah melindungi tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar, mesti diketahui juga fashion hama dan penyakit apa saja yang menyerang tanaman tanaman buah beserta dengan cara mengatasinya.

Hama Tanaman buahSerangan hama yang utama layaknya serangan journeys, kutu kebul, dan tungau sanggup menyerang daun tanaman tanaman buah anda dan membuat dau jadi keriting, kerdil, dan tidak everyday. Selain mengakibatkan kerusakan daun, hama-hama tersebut juga merupakan vektor atau perantara beragam virus yang berbahaya bagi tanaman seperti virus mozaik dan virus gemini

? Lalat Bibit : gunakan insektisida bersama dengan bahan aktif imidacloprid dan bahan sejenisnya.

? Ulat Tanah : mengfungsikan insektisida bersama dengan bahan aktif klorpirifos, imidacloprid atau karbofuran dan bahan sejenisnya.

? Ulat Penggerek Daun dan Buah : pakai insektisida bahan aktif sipermetrin, beta siflutrin, profenofos, klorpirifos, metomil, karbosulfan, lamda sihalotrin, deltametrin, klorantraniliprol, emamektin benzoate, dan bahan sejenisnya.

? Tungau : pakai insektisida bersama dengan bahan aktif abamectin, piridaben, klorfenapir, tetradifon, propargit, dan bahan sejenisnya.

? Lalat Buah : memakai insektisida bersama bahan aktif asetamiprid, spinosad, profenofos, sipermetrin, beta siflutrin, deltametrin, malation, dan bahansejenisnya.

? Trips : pakai insektisida dengan bahan aktif klorpirifos, metomil, imidacloprid, sipermetrin, abamectin, dan bahan sejenisnya.

? Kutu Debul : memanfaatkan insektisida bersama dengan bahan aktif imidacloprid, abamectin, tiametosksam, klorfenapir, disafentiuron, dan bahan sejenisnya.

Penyakit Tanaman buah? Layu Bakteri : memakai bakterisida bersama dengan bahan aktif streptomicin sulfat dan bahan sejenisnya.

? Layu Jamur : manfaatkan fungisida dengan bahan aktif benomyl, tembaga hidroksida, dan bahan sejenisnya.

? Downey Mildew : memanfaatkan fungisida bersama bahan aktif mankozeb, belerang, propineb, tembaga hidroksida, metalaksil, benomyl, tebukonazol, propikonazol, dan bahan sejenisnya.

? Bercak Daun : pakai mankozeb, propineb, klorotalonil, tembaga hidroksida, dimetomorf, difeokonazol, propikonazol, benomyl, simokasanil, karbendazim, triadimefon, azoksistrobin, dan bahan sejenisnya.

Inilah cara melindungi tanaman buah di musim hujan sehingga berbuah besar dan segar. Semoga informasi ini bermanfaat.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan

Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua – Apakah tanaman hias lidah mertua perlu disiram setiap hari? Jika tanpa dipupuk, mungkinkah tanaman lidah mertua subur sehingga memberikan keindahan? Atau pupuk apa yang cocok dan kapan diaplikasinya? Dan seabrek pertanyaan lainnya mengenai perawatan tanaman lidah mertua.

Tidak dipungkiri ketika pertanyaan-pertanyaan seputar cara memelihara flora lidah mertua muncul. Sebab, bila nir cerdas pada mengurus tanaman penyerap polutan ini, bukan nir mungkin yang ?Tumbuh? Hanyalah fungi, busuk batang, berdebu, kusam, kurang berkilau, & lain sebagainya.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan

Oleh karena itu, postingan ini barangkali bermanfaat untuk Sobat yang sedang mencari cara merawat tanaman, khususnya lidah mertua. Tak usah berlama-lama atau bercerita panjang lebar. Yuk, kita langsung saja menyimak tentang bagaimana sih sebetulnya merawat tanaman lidah mertua.

Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Benar

Setelah menanam pengecap mertua, Sobat jangan meninggalkannya begitu saja. Luangkan waktu kesibukan Sobat sejenak & tingkalkan kegiatan yang kurang penting sebentar buat merawat tumbuhan hias Sanseveiria ini dengan baik & benar.

Kalau ingin flora pengecap mertua tampil menarik dan memberikan nuansa rumah yang latif, berikanlah perhatian ekstra untuknya misalnya penempatan pot, sinar mentari , kecukupan air, membersihkan daun-daunnya, menyuplai nutrisi berupa pupuk yg cocok, & mencegahnya berdasarkan agresi hama dan penyakit.

Dari sekian banyak poin-poin dalam perawatan flora pengecap mertua, kita seleksi beberapa hal saja yg memang memilih dalam pertumbuhannya.

Apa saja yang wajib dilakukan pada merawat tumbuhan lidah mertua? Berikut ini terdapat 4 hal penting yg patut diperhatikan & tidak boleh diabaikan.

1. Tanaman lidah mertua butuh sinar surya

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan
Photo byChris Liverani onUnsplash
Sobat tentu tau mengapa sinar matahari penting untuk tanaman terutama lidah mertua. Tanpa sinar matahari, proses fotosintesa tidak dapat berjalan.  Akibatnya, tanaman akan terganggu pertumbuhannya karena tidak dapat memproduksikan zat-zat makanan dalam jaringannya.

Ini merupakan, bila Sobat menanam lidah mertua, maka pastikan tanaman ini menerima cahaya, baik pribadi juga tidak langsung, buat pertumbuhan dan menampilkan estetika rona yang sesungguhnya. Semakin poly menerima cahaya, tumbuhan ini semakin bagus warnanya.

Bagaimana jikalau flora pengecap mertua ditaruh di dalam ruangan? Tanaman pada dalam tempat tinggal permanen hayati, Tetapi, monoton pada ruang, tanaman nir sehat.

Nah, jika flora pengecap mertua memang spesifik buat pada ruangan, keluarkan pengecap mertua dari ruangan seminggu sekali atau dua kali seminggu & tempatkan pada loka yang terkena sinar surya beberapa jam terutama sinar surya pagi. Atau, letakkan tanaman hias ini dekat ventilasi yg tembus sinar surya terutama kala pagi hari.

2. Bersihkan debu pada daun-daun pengecap mertua

Debu yang terbawa beserta udara nir dapat dihindari yg akhirnya akan menempel dalam daun-daun pengecap mertua. Semakin lama akan semakin tebal debu yang lengket.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan
Membersihkan daun pengecap mertua.

Gambar : Dokpri

Jika debu yg mengotori daun itu tidak dibersihkan, siapapun yang melihatnya lumayan tidak menarik. Bahkan, debu-debu ini akan mengundang pertumbuhan jamur atau cendawan yang membuahkan jelek pada pertumbuhan tumbuhan lidah mertua.

4 Hal Penting Merawat Tanaman Lidah Mertua yang Tidak Boleh Diabaikan
Daun Tanaman Lidah Mertua Bersih menurut Debu.

Gambar : Dokpri

Oleh karena itu, debu-debu yang menempel, mengotori, dan menutupi keindahan daun-daun lidah mertua harus dibersihkan secara berkala. Luangkan waktu sesaat untuk menghilangkan kotoran yang ada pada daun lidah mertua dengan menggunakan tisu atau kain lap basah.  Lakukan secara lembut dan perlahan-lahan agar tidah merusak daunnya.

Tiga. Siram tanaman lidah mertua secara teratur

Menyiram secara teratur bukan berarti wajib dilakukan setiap hari. Teratur yang dimaksudkan merupakan penyiraman tanaman pengecap mertua cukup dilakukan sekali seminggu. Bahkan, bisa disiram dua kali seminggu. Tetapi, permanen monitor media tumbuhnya jangan sampai kritis air dalam medianya.

Mengapa tidak disiram setiap hari? Selain mampu bertahan dalam kondisi kemarau alias minim kadar air pada media tumbuh, tumbuhan pengecap mertua memang nir menyukai banyak air apalagi tergenang.

Jika air berlebihan, batang tanaman lidah mertua cepat sekali berjamur dan membusuk, akhirnya bisa mati. Makanya, media tanam lidah mertua pun harus dibuat yang poros agar mudah dilewati air dan di dalam media tumbuh tidak berlebihan air.

4. Pemupukan tumbuhan lidah mertua

Yang namanya tumbuhan telah tentu butuh zat-zat kuliner yang relatif supaya bisa tumbuh menggunakan normal. Begitu juga dengan tanaman lidah mertua, tumbuhan hias ini wajib dipupuk menggunakan pupuk yg mengandung unsur hara makro dan mikro.

Lantaran keelokan yg diinginkan dari flora pengecap mertua merupakan daunnya, maka pupuk yang dipakai harus yg mengandung kadar nitrogen (N) lebih tinggi dibandingkan dengan unsur P & K.

Akan lebih bagus kalau diberikan pupuk slow release. Pupuk ini bisa bertahan lebih lama (bisa sampai 1 tahun) dalam media tanam sehingga unsur hara tetap tersedia untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman lidah mertua.

Pupuk slow release misalnya, pupuk majemuk Dekastar 17-11-10 dan aneka brand pupuk tanaman hias lainnya. Pupuk slow release ini diaplikasikan dengan cara membenamkan ke dalam media tanam.

Meskipun demikian, boleh juga memupuk tumbuhan pengecap mertua menggunakan pupuk organik seperti kompos. Lakukan aplikasi kompos dalam rentang saat 3 bulan sekali.

Kapan diaplikasikan pupuk buat flora pengecap mertua? Sebetulnya, pupuk dasar memang sudah ada pada media tanam sebelum menanamnya. Dari mana? Ya, menurut bahan-bahan media tanam itu sendiri.

Namun, supaya pertumbuhan tanaman lidah mertuaok, aplikasikan pupuk slow release yang mengandung N, P, dan K  dua minggu atau paling telat satu bulan setelah tanam.

Baca pula ini :

Terjawab telah kegalauan dan kebingungan mengenai cara merawat flora tanaman lidah mertua. Dengan relatif cahaya mentari , bebas debu pada daun, cukup air, & pemupukan yg tepat, maka tumbuhan lidah mertua tumbuh sehat, fertile, dan tentu saja memancarkan keindahan rona-warna daunnya.

buah Srikaya Jumbo \u2013 Buahbuah Impian

Tanaman buah merupakan tidak benar satu buah-buahan yang banyak dikonsumsi di Indonesia, lebih-lebih pada waktu musim kemarau. Selain beri kesegaran dan rasanya yang manis, buah ini terhitung populer bersama dengan nilai ekonomi yang tinggi. Maka berasal dari itu, tidak sedikit orang Indonesia yang terasa membudidayakan tanaman buah ini untuk mencukupi keinginan pasar Indonesia.

Banyak faktor-faktor yang dapat pengaruhi kesuksesan penanaman tanaman tanaman buah tak hanya ilmu dasar perihal budidaya tanaman.Ada banya faktor-faktor kecil yang ternyata merupakan syarat perlu didalam perkembangan dan kesuksesan petani didalam budidaya tanaman buah. Maka berasal dari itu, sebelum akan memahami cara melindungi tanaman buah di musim hujan sehingga berbuah besar dan segar, perlu diketahui juga beberapa syarat yang diperlukan di dalam perkembangan tanaman buah.

? Ketinggian LahanKetinggian lahan merupakan keliru satu segi penting yang bisa merubah keberhasilan penanaman tanaman buah. Tanaman buah bakal tumbuh dengan highest quality di ketinggian zero ? Six hundred mdpl. Meskipun, tanaman buah selamanya bisa berbuah dan tumbuh dengan baik terhadap ketinggian di atas six hundred mdpl, usia panennya dapat lebih lama dibandingkan jikalau ditanam di dataran yang lebih rendah.Kesesuaian LahanTanaman tanaman buah menyukai lahan tanah yang punya tekstur remah, gemur, dan berpasir dengan sistem drainase yang baik. Sebaiknya tanah dibajak dan digaru terlebih dahulu untuk menggembukan dan meratakan tanah sebelum mengawali penanaman.

? Musim TanamMusim tanam mampu dikatakan sebagai segi yang amat mutlak dalam keberhasilan penanaman tanaman buah. Tanaman tanaman buah menyukai iklim yang panas dan kering, yaitu pada kala musim kemarau. Pada kondisi ini, tanaman buah bakal tumbuh secara most appropriate bersama penyediaan air yang cukup, di mana air tidak menggenangi lahan.Meskipun begitu, menanam tanaman buah pada selagi musim hujan bukanlah perihal yang tidak mungkin. Hanya saja, hasil panen sukar untuk most efficient dan bakal menghadapi bermacam tantangan yang bisa berpotensi gagal panen. Tantangan yang paling sering ditemui oleh petani adalah serangan penyakit yang meningkat layaknya pembusukan buah sebelum panen ataupun tumbuhnya jamur pada buah karena suhu yang lembab.Selain itu, dengan penataan lahan yang tidak cukup baik dan sistem drainase yang kurang sempurna termasuk bisa mengakibatkan pertumbuhan dan hasil tanaman tanaman buah jadi tidak cukup optimalDari masalah bakal dihadapi terhadap musim hujan, tersedia tiga perihal yang perlu dijalankan terhadap sementara menanam tanaman buah di musim yang lembab ini. Berikut adalah langkah memelihara tanaman buah di musim hujan agar berbuah besar dan segar.

1. Menggunakan Plastik MulsaPenggunaan plastik mulsa di dalam budidaya tanaman semusim merupakan alternatif paling baik yang bisa ditunaikan untuk membantu kesuksesan didalam budidaya tanaman, baik di musim kemarau maupun hujan. Tanaman buah terhitung merupakan keliru satu buah yang bakal lebih most fulfilling jikalau ditanam di musim kemarau, maka dari itu memicu buah ini sebagai tanaman semusim.Menggunakan langkah ini untuk menanam tanaman buah di luar musimnya bakal terlalu mendukung untuk melindungi masa pertumbuhannya. Plastik musa ini berguna untuk menyesuaikan tingkat atau takaran air di dalam tanah. Caranya adalah bersama menutupi lahan atau bedengan air dengan plastik ini, maka air hujan tidak bakal semuanya mengguyur tanah secara langsung.

2. Membuat BedenganBedengan air pada lahan tanaman tanaman buah terlampau berfaedah untuk mengurangi dan meminimalisir kebanjiran akibat hujan. Jika tidak dibuat bedenga dan bibit ditanam di lahan datar, maka air hujan bakal merendam semua tanaman tanaman buah dikarenakan tidak ada jalur yang mengalirkan air. Jika dibuar bedengan, maka posisi tanaman akan lebih tinggi dan tidak bakal terendam air hujan.

3. Waspada pada Hama dan PenyakitSeperti yang udah dijelaskan sebelumnya, hama dan penyakit bakal jauh lebih gampang menyerang tanaman tanaman buah terhadap sementara musim hujan. Sebagai salah satu cara menjaga tanaman buah di musim hujan agar berbuah besar dan segar, kudu diketahui juga kind hama dan penyakit apa saja yang menyerang tanaman tanaman buah beserta bersama langkah mengatasinya.

Hama Tanaman buahSerangan hama yang utama seperti serangan trips, kutu kebul, dan tungau mampu menyerang daun tanaman tanaman buah kamu dan membuat dau jadi keriting, kerdil, dan tidak ordinary. Selain menyebabkan kerusakan daun, hama-hama selanjutnya terhitung merupakan vektor atau perantara bermacam virus yang berbahaya bagi tanaman seperti virus mozaik dan virus gemini

? Lalat Bibit : manfaatkan insektisida dengan bahan aktif imidacloprid dan bahan sejenisnya.

? Ulat Tanah : pakai insektisida dengan bahan aktif klorpirifos, imidacloprid atau karbofuran dan bahan sejenisnya.

? Ulat Penggerek Daun dan Buah : gunakan insektisida bahan aktif sipermetrin, beta siflutrin, profenofos, klorpirifos, metomil, karbosulfan, lamda sihalotrin, deltametrin, klorantraniliprol, emamektin benzoate, dan bahan sejenisnya.

? Tungau : pakai insektisida dengan bahan aktif abamectin, piridaben, klorfenapir, tetradifon, propargit, dan bahan sejenisnya.

? Lalat Buah : menggunakan insektisida bersama dengan bahan aktif asetamiprid, spinosad, profenofos, sipermetrin, beta siflutrin, deltametrin, malation, dan bahansejenisnya.

? Trips : mengfungsikan insektisida bersama dengan bahan aktif klorpirifos, metomil, imidacloprid, sipermetrin, abamectin, dan bahan sejenisnya.

? Kutu Debul : menggunakan insektisida bersama bahan aktif imidacloprid, abamectin, tiametosksam, klorfenapir, disafentiuron, dan bahan sejenisnya.

Penyakit Tanaman buah? Layu Bakteri : gunakan bakterisida dengan bahan aktif streptomicin sulfat dan bahan sejenisnya.

? Layu Jamur : gunakan fungisida bersama dengan bahan aktif benomyl, tembaga hidroksida, dan bahan sejenisnya.

? Downey Mildew : pakai fungisida bersama dengan bahan aktif mankozeb, belerang, propineb, tembaga hidroksida, metalaksil, benomyl, tebukonazol, propikonazol, dan bahan sejenisnya.

? Bercak Daun : memanfaatkan mankozeb, propineb, klorotalonil, tembaga hidroksida, dimetomorf, difeokonazol, propikonazol, benomyl, simokasanil, karbendazim, triadimefon, azoksistrobin, dan bahan sejenisnya.

Inilah langkah merawat tanaman buah di musim hujan agar berbuah besar dan segar. Semoga Info ini bermanfaat.

Mau Tau Jarak Tanam Jenis-Jenis Sayuran? Ini Daftarnya

Jarak Tanam – Ketika menanam tanaman apapun, baik tanaman pangan, tanaman sayuran, tanaman buah maupun tanaman perkebunan, jarak tanam mesti diperhatikan. Sebab, Jarak tanam sangat menentukan pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Lantaran itulah, maka tidak mengherankan saat teman-sahabat mencari tau tentang jeda tanam jenis tanaman yang akan dibudidayakan.

Artikel ini membantu Sobat dalam pencarian jarak tanam khususnya jarak tanam tanaman sayuran seperti jarak tanam cabai, tomat, terung, oyong, dan lain-lain. Bukan hanya 1 atau 2 jenis tanaman, tetapi banyak. Sobat bisa lihat dalam daftar karena di sana tercantum jenis tanaman sayuran dan jarak tanamnya.

Jarak tanam

Akan tetapi, sebelum kita membuka daftar jeda tanam buat masing-masing jenis sayuran, terlebih dahulu ayo kita perjelas dulu menggunakan istilah jeda tanam.

Yang namannya jarak tanam itu merupakan ukuran jauh menanam antara satu tanaman dengan tanaman yang lain sehinga memberikan ruang tumbuh ideal untuk masing-masing tanaman.  Jadi dalam jarak tanam itu terdapat jarak tanam antar barisan dan jarak tanam dalam barisan.

BACA JUGA : Jangan Keliru Memupuk Tanaman Buncis, Ini Pupuk dan Cara Pemupukannya

Sebagai model saja, flora kacang merah ditanam dengan jarak tanam 40 cm x 20 cm. Ini merupakan, kacang merah ditanam dengan jarak 40 centimeter antar barisan dan 20 centimeter pada barisan. Untuk lebih jelas, Sobat mampu lihat Gambar pada bawah ini.

Mau Tau Jarak Tanam Jenis Sayuran? Ini Daftarnya
Ilustrasi Jarak Tanam. Gambar : Dokpri

Pengaruh jarak tanam

Apa pengaruhnya jeda tanam terhadap pertumbuhan & produktivitas flora? Cukup banyak pegaruhnya. Jarak tanam menentukan penggunaan cahaya surya oleh flora dalam kegunaan pada proses fotosintesis.

Selain cahaya matahari, jeda tanam juga berpengaruh terhadap efektivitas penyerapan unsur hara, air, peredaran udara, kelembaban, kemudahan perawatan, dan kepadatan populasi tumbuhan. Bahkan, jarak tanam mampu menghipnotis zona perakaran flora.

Jika jeda tanam terlalu dekat, maka ketika flora tumbuh dan besar akan menghalangi sinar matahari. Sebab, daun-daun flora akan saling tumpang-tindih atau menutupi satu menggunakan yang lainnya.

BACA JUGA : Kalau Begini Menanam Kacang Panjang, Buahnya Lebat dan Panen Pun Berlipat

Demikian pula menggunakan penyerapan hara. Dengan mengatur jarak tanam yg tidak terlalu berdekatan, maka akar-akar setiap tumbuhan dapat menyerap unsur dengan baik dan merata tanpa adanya kompetisi antara satu tumbuhan menggunakan tanaman lainnya.

Ya, misalnya itulah dasyatnya imbas menurut jarak tanam. Semakin mengagumkan pengaturan jeda tanam, kemungkinan produksi sebagai tinggi. Tapi, jikalau sangat dekat, bisa jadi yang dipanen daun-daun tua, ranting, atau batangnya saja haa..Haa..????

BACA JUGA : 11 Jenis Tanaman Buah dan Jarak Tanamnya, Salah Satunya yang Anda Cari?

Daftar Jarak Tanam Berbagai Jenis Tanaman Sayuran

Ok, berikut ini Sobat bisa menemukan daftar jarak tanam. Di dalamnya, ada 24 jenis tanaman hortikultura sayuran. Dalam daftar itu juga ada beberapa pilihan jarak tanam untuk jenis tanaman sayuran tertentu.

Tabel Jenis Tanaman Sayuran Vs Jarak Tanam

No

Jenis Tanaman Sayuran

Jarak Tanam (cm)

Antar Barisan

Dalam Barisan

1

Andewi

20

20

25

25

2

Bawang Daun

25

25

20

30

3

Bawang Merah

20

20

20

15

4

Bawang Putih

20

20

30

15

20

15

5

Bayam

20

Disebar

30

Disebar

6

Brokoli

70

50

50

50

Jenis Sayuran dan Jarak Tanam. Gambar : Dokpri

[Lanjutan] Tabel Jenis Tanaman Sayuran Vs Jarak Tanam

No

Jenis Tanaman Sayuran

Jarak Tanam (cm)

Antar Barisan

Dalam Barisan

7

Buncis merambat

70

40

8

Buncis tegak

40

30

9

Bunga Kol

60

50

70

45

10

Cabai Merah

70

60

60

70

11

Cabe Rawit

70

70

60

70

12

Gambas/Oyong

1 barisan per bedengan

70 cm

Jenis Sayuran dan Jarak Tanam. Gambar : Dokpri

[Lanjutan] Tabel Jenis Tanaman Sayuran Vs Jarak Tanam

No

Jenis Tanaman Sayuran

Jarak Tanam (cm)

Antar Barisan

Dalam Barisan

13

Kacang Panjang

70

30

14

Kacang Polong/Kapri

45

15

50

20

15

Kangkung

25

25

30

30

16

Kentang

75

30

65

40

17

Kubis

70

50

60

40

18

Labu Siam/Jipang/sayur

500

300

Jenis Sayuran dan Jarak Tanam. Gambar : Dokpri

BACA JUGA : Kombinasi Pupuk Ini ; Labu Air Berbuah Lebat dan Berisi Padat

[Lanjutan] Tabel Jenis Tanaman Sayuran Vs Jarak Tanam

No

Jenis Tanaman Sayuran

Jarak Tanam (cm)

Antar Barisan

Dalam Barisan

19

Lobak

30

30

40

40

50

50

20

Mentimun

90

60

80

50

21

Okra

100

60

22

Pakchoi

50

40

23

Pare

75

75

100

100

24

Petsai

40

40

50

30

Jenis Sayuran dan Jarak Tanam. Gambar : Dokpri

[Lanjutan] Tabel Jenis Tanaman Sayuran Vs Jarak Tanam

No

Jenis Tanaman Sayuran

Jarak Tanam (cm)

Antar Barisan

Dalam Barisan

25

Sawi

30

30

40

40

26

Selada

25

25

30

20

27

Seledri

70

20

50

20

28

Terong

90

50

80

70

29

Tomat

60

50

80

40

30

Wortel

20 cm jarak antar larikan/alur

disebar

Jenis Sayuran dan Jarak Tanam. Gambar : Dokpri

BACA JUGA : Cara Menanam Daun Seledri dalam Pot dan Penataannya di Rumah Lahan Sempit

Itulah jarak tanam beberapa jenis flora sayuran yang dapat diaplikasikan dilapangan. Dengan pengaturan jeda tanam yang ideal, maka tanaman sayuran akan tumbuh subur dan tentunya waktu panen, produksinya tinggi.

Pertimbangan dalam memilih jeda tanam

Ketika lupa dengan jarak tanam suatu jenis tanaman, tidak usah terlalu sedih 😢 Sebab, ada cara untuk menentukan jarak tanam sehingga bisa mendekati jarak tanam yang ideal. Berikut hal-hal yang mesti dipertimbangkan ketika menentukan jarak tanam.

Pertama, tentukan dulu jenis tanaman apa dan varietas apa yang ingin ditanam, apakah bayam, kacang panjang, tomat atau lainnya

Kedua, Setelah pasti jenis tanaman yang akan ditanam, lihat kebiasaan pertumbuhan tanaman tersebut seperti seberapa lebar daunnya, panjang daunnya, berapa tingginya, merambat atau tegak, jangkauan akarnya jauh atau dekat, beranak atau tidak, dan bercabang atau tidak.

Mau Tau Jarak Tanam Jenis-Jenis Sayuran? Ini Daftarnya
Ilustrasi Mengatur Jarak Pot Tanaman Terung

Gambar : Dokpri

Ketiga, Hendak ditanam dimana tanaman tersebut, apakah dilahan yang subur atau kurang subur

Keempat, kapan ditanam tanaman tersebut, pada musim hujan atau kemarau

Ketika kita telah memilih semua itu, kemudian kita mampu memprediksikan dan menentukan jarak tanam. Misalnya, yang daun lebar dan panjang, jarak tanamnya relatif berjauhan supaya daun-daunnya nanti tidak saling tumpang tindih.

Demikian pula dengan kesuburan huma. Jika huma subur, maka jeda tanamnya agak dekat, namun tetap mempertimbangkan jenis dan pertumbuhan tumbuhan.

Kalau menanam pada musim kemarau, maka jarak tanam lebih berdekatan. Misalnya,  menanam bawang merah, pada musim kemarau lebih berdekatan dan musim hujan agak berjauhan.

Usai sudah ulasan mengenai jeda tanam jenis-jenis sayuran. Bahkan, telah tersajikan pula hal-hal yang mesti dipertimbangkan dalam mengatur jarak tanam supaya pertumbuhan & produksi flora menjadi lebih tinggi. Selamat beraktivitas & sukses.

Thursday, May 28, 2020

Jual Bibit Tanaman Buah Kelengkeng Matoa Island Lychee di Bukalapak

Tanaman buah merupakan salah satu buah-buahan yang banyak dikonsumsi di Indonesia, terutama pada saat musim kemarau. Selain menyegarkan dan rasanya yang manis, buah ini termasuk terkenal bersama dengan nilai ekonomi yang tinggi. Maka berasal dari itu, tidak sedikit orang Indonesia yang jadi membudidayakan tanaman buah ini untuk mencukupi permintaan pasar Indonesia.

Banyak faktor-faktor yang bisa pengaruhi kesuksesan penanaman tanaman tanaman buah tidak cuman ilmu primary perihal budidaya tanaman.Ada banya faktor-faktor kecil yang ternyata merupakan syarat perlu didalam pertumbuhan dan keberhasilan petani di dalam budidaya tanaman buah. Maka dari itu, sebelum akan mengetahui langkah memelihara tanaman buah di musim hujan sehingga berbuah besar dan segar, harus diketahui termasuk persyaratan yang diperlukan dalam perkembangan tanaman buah.

? Ketinggian LahanKetinggian lahan merupakan tidak benar satu segi perlu yang dapat merubah kesuksesan penanaman tanaman buah. Tanaman buah akan tumbuh dengan most fulfilling di ketinggian 0 ? 600 mdpl. Meskipun, tanaman buah selalu mampu berbuah dan tumbuh bersama dengan baik terhadap ketinggian di atas six hundred mdpl, umur panennya akan lebih lama dibandingkan jikalau ditanam di dataran yang lebih rendah.Kesesuaian LahanTanaman tanaman buah menyukai lahan tanah yang punyai tekstur remah, gemur, dan berpasir bersama sistem drainase yang baik. Sebaiknya tanah dibajak dan digaru lebih-lebih dahulu untuk menggembukan dan meratakan tanah sebelum akan mengawali penanaman.

? Musim TanamMusim tanam bisa dikatakan sebagai segi yang sangat mutlak di dalam keberhasilan penanaman tanaman buah. Tanaman tanaman buah menyukai iklim yang panas dan kering, yaitu pada saat musim kemarau. Pada kondisi ini, tanaman buah bakal tumbuh secara finest bersama penyediaan air yang cukup, dimana air tidak menggenangi lahan.Meskipun begitu, menanam tanaman buah terhadap pas musim hujan bukanlah perihal yang tidak mungkin. Hanya saja, hasil panen susah untuk top-rated dan bakal menghadapi berbagai tantangan yang bisa berpotensi gagal panen. Tantangan yang paling sering ditemui oleh petani adalah serangan penyakit yang meningkat layaknya pembusukan buah sebelum akan panen ataupun tumbuhnya jamur pada buah dikarenakan suhu yang lembab.Selain itu, bersama dengan penataan lahan yang kurang baik dan sistem drainase yang tidak cukup prima terhitung sanggup sebabkan perkembangan dan hasil tanaman tanaman buah jadi tidak cukup optimalDari masalah akan dihadapi pada musim hujan, tersedia tiga perihal yang wajib dilakukan terhadap pas menanam tanaman buah di musim yang lembab ini. Berikut adalah cara menjaga tanaman buah di musim hujan sehingga berbuah besar dan segar.

1. Menggunakan Plastik MulsaPenggunaan plastik mulsa di dalam budidaya tanaman semusim merupakan alternatif terbaik yang dapat ditunaikan untuk menolong keberhasilan didalam budidaya tanaman, baik di musim kemarau maupun hujan. Tanaman buah terhitung merupakan tidak benar satu buah yang akan lebih foremost jika ditanam di musim kemarau, maka dari itu sebabkan buah ini sebagai tanaman semusim.Menggunakan cara ini untuk menanam tanaman buah di luar musimnya bakal terlalu menolong untuk melindungi jaman pertumbuhannya. Plastik musa ini berguna untuk sesuaikan tingkat atau kandungan air di dalam tanah. Caranya adalah bersama dengan menutupi lahan atau bedengan air dengan plastik ini, maka air hujan tidak bakal semuanya mengguyur tanah secara langsung.

2. Membuat BedenganBedengan air terhadap lahan tanaman tanaman buah terlalu berfungsi untuk kurangi dan meminimalisir kebanjiran akibat hujan. Jika tidak dibikin bedenga dan bibit ditanam di lahan datar, maka air hujan bakal merendam semua tanaman tanaman buah sebab tidak ada jalur yang mengalirkan air. Jika dibuar bedengan, maka posisi tanaman akan lebih tinggi dan tidak bakal terendam air hujan.

Three. Waspada pada Hama dan PenyakitSeperti yang udah dijelaskan sebelumnya, hama dan penyakit bakal jauh lebih ringan menyerang tanaman tanaman buah pada pas musim hujan. Sebagai keliru satu cara melindungi tanaman buah di musim hujan sehingga berbuah besar dan segar, mesti diketahui termasuk jenis hama dan penyakit apa saja yang menyerang tanaman tanaman buah beserta bersama dengan langkah mengatasinya.

Hama Tanaman buahSerangan hama yang utama layaknya serangan journeys, kutu kebul, dan tungau bisa menyerang daun tanaman tanaman buah kamu dan mengakibatkan dau jadi keriting, kerdil, dan tidak everyday. Selain merusak daun, hama-hama tersebut juga merupakan vektor atau perantara bermacam virus yang berbahaya bagi tanaman layaknya virus mozaik dan virus gemini

? Lalat Bibit : memanfaatkan insektisida bersama dengan bahan aktif imidacloprid dan bahan sejenisnya.

? Ulat Tanah : menggunakan insektisida dengan bahan aktif klorpirifos, imidacloprid atau karbofuran dan bahan sejenisnya.

? Ulat Penggerek Daun dan Buah : manfaatkan insektisida bahan aktif sipermetrin, beta siflutrin, profenofos, klorpirifos, metomil, karbosulfan, lamda sihalotrin, deltametrin, klorantraniliprol, emamektin benzoate, dan bahan sejenisnya.

? Tungau : memakai insektisida dengan bahan aktif abamectin, piridaben, klorfenapir, tetradifon, propargit, dan bahan sejenisnya.

? Lalat Buah : mengfungsikan insektisida dengan bahan aktif asetamiprid, spinosad, profenofos, sipermetrin, beta siflutrin, deltametrin, malation, dan bahansejenisnya.

? Trips : menggunakan insektisida bersama bahan aktif klorpirifos, metomil, imidacloprid, sipermetrin, abamectin, dan bahan sejenisnya.

? Kutu Debul : mengfungsikan insektisida dengan bahan aktif imidacloprid, abamectin, tiametosksam, klorfenapir, disafentiuron, dan bahan sejenisnya.

Penyakit Tanaman buah? Layu Bakteri : mengfungsikan bakterisida bersama bahan aktif streptomicin sulfat dan bahan sejenisnya.

? Layu Jamur : gunakan fungisida dengan bahan aktif benomyl, tembaga hidroksida, dan bahan sejenisnya.

? Downey Mildew : pakai fungisida bersama dengan bahan aktif mankozeb, belerang, propineb, tembaga hidroksida, metalaksil, benomyl, tebukonazol, propikonazol, dan bahan sejenisnya.

? Bercak Daun : memanfaatkan mankozeb, propineb, klorotalonil, tembaga hidroksida, dimetomorf, difeokonazol, propikonazol, benomyl, simokasanil, karbendazim, triadimefon, azoksistrobin, dan bahan sejenisnya.

Inilah langkah memelihara tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar. Semoga informasi ini bermanfaat.

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan

Cara Menanam Bunga Krokot – Kecil, tapi indah dan menakjubkan. Itulah bunga krokot (Moss Rose), tanaman yang penuh estetika. Karena keindahan yang terpancar dari bunga krokot, pantas saja banyak yang menyukainya. Bukan hanya suka menatapnya, namun tidak sedikit yang menanam bunga krokot untuk menghiasi taman, jalan, dan perkarangan rumah.

Tapi, bagi yang belum pernah menanam bunga ini, masih menyisakan ‘segudang’ pertanyaan. Misalnya,  bagaimana sebenarnya cara menanam bunga krokot? Benarkah berbunga pukul sembilan? Perlukah dipupuk agar rajin berbunga? Seberapa lama bertahan hidupnya dan sejumlah tanda tanya lainnya yang terkait dengan cara menanam dan perawatan bunga krokot.

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan

Ketika bunga krokot ?Hidup? Di kampung

Orang-orang yang tinggal di pedesaan, bunga krokot telah begitu familiar pada mata mereka. Sebab, bunga krokot cukup poly tumbuh dan 'hidup' pada area kampung atau pedesaan baik di rumah-tempat tinggal , kebun, atau pada persawahan.

Itulah sebabnya, bagi sebagian mereka, bunga krokot mungkin tidak begitu menarik atau mungkin memandangnya ?Sebelah mata.? Cukup beralasan memang, lantaran bunga krokot acapkali sekali dianggap sebagai tumbuhan liar yang mengotori dan mengganggu pertumbuhan tumbuhan lain.

Ketika bunga krokot ?Hijrah? Ke kota

Namun, ceritanya menjadi tidak sinkron manakala bunga krokot ?Hijrah? Ke perkotaan. Bunga yg poly jenis warnanya & penuh pesona itu, relatif menarik pada mata rakyat kota yg hobi tanaman hias. Ia sebagai sesuatu yang amat berharga waktu datang pada kota. Makanya, nir mengherankan ketika para hobis bunga pada kota, ?Memburu? Bunga krokot buat ditanam pada rumahnya.

Bunga krokot bukan hanya ditanam dan dipajang pada sudut-sudut rumah, namun lebih menurut itu. Kita mungkin pernah melihat ada area-area trotoar, pagar-pagar sekolah, tanam kota taman perkantoran, & lainnya yang sengaja dihiasi dengan menanam bunga krokot buat membangkitkan nuansa estetika, kesejukan & kesejukan.

BACA JUGA : 3 Alternatif Media Tanam Lidah Mertua Supaya Subur dan Indah, Pilih yang Mana

Aneka sebutan buat bunga krokot

Bukan hanya keindahan, tetapi keunikan namanya. Karena memang banyak yg tertarik & peduli, menciptakan bunga krokot memiliki aneka sebutan ?Kesayangan? Untuknya.

Jangan heran, apabila bunga krokot lazim diklaim dengan bunga pukul 9 karena memang mekar saat matahari mulai berkecimpung naik atau lebih kurang jam 9 pagi kurang-lebih. Ada jua yang menyebut bunga pukul 10, bunga anggun manis, kembang lipan, sutra bombay, dan mungkin masih poly sebutan lainnya tergantung wilayah masing-masing.

Namun, kalau bingung dengan sebutan-sebutan itu, kembali saja ke nama latin (nama ilmiah) agar semua orang di belahan bumi ini tau, yaitu Portulaca Grandiflora.

Jenis bunga krokot yg bisa ditanam

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan
Bunga Krokot Mahkota Tipis
Ada banyak pilihan bunga krokot kalau suka menanamnya. Sebab, bunga krokot itu sendiri banyak jenisnya. Bahkan, dari sisi warna bunga, bunga yang mekar jam 9 atau jam 10 ini, sungguh banyak warnanya.

Apa saja jenih bunga krokot? Ada jenis krokot bermahkota tipis dan ada juga jenis krokot bermahkota tebal. Yang bermahkota tebal dikenal dengan krokot tumpuk karena memang bentuk bunganya yang bertumpuk & tebal.

Yang relatif menarik kenapa sangat dicari pecinta tanaman hias merupakan warna-warnanya yg latif bagaikan pelangi. Warnanya bagai magnet sampai membuat mata tak tanggal atau tak jemu memandangnya. Tengok saja, ada krokot yang bunganya berwarna merah, kuning, putih sampai putih susu, pink, ungu, dan warna indah lainnya.

Akan menambah nilai estetika berdasarkan bunga krokot ini, jika pada satu media tanam, bunga krokot ditanam menggunakan poly jenis. Warna-warni bunganya saat mekar sungguh menakjubkan. Bukan hanya kumbang yg menikmatinya, tapi setiap mata yang memandangnya akan terpikat.

CARA MENANAM BUNGA KROKOT

Sulitkah menanam bunga krokot? Sangat gampang alias gampang menanamnya. Namun, bila 'digampang-gampangkan,' akan menjadi sulit menanam bunga ini, sampai-sampai malas berbunga. Artinya apa? Meskipun kelihatan amat gampang menanam bunga krokot, namun mesti benar rapikan cara penanamannya & mesti rajin juga merawatnya.

Berikut ini step-step menanam bunga krokot agar cepat tumbuh, cepat berbunga dan bunganya banyak.

Pembibitan bunga krokot

Kata teman-teman, bunga krokot mudah sekali tumbuh, benarkah? Betul sekali. Sebab, menggunakan hanya menanam bagian btg atau cabangnya, dalam satu minggu telah tumbuh akarnya. Ini adalah, pembibitan buat perbanyakan bunga krokot gampang sekali.

Tetapi, supaya lebih kentara, untuk menanam bunga krokot, bibitnya sanggup diperoleh secara generatif dan bisa pula secara vegetatif. Secara generatif, perbanyakan bibit bunga krokot dimulai menggunakan menyemai benihnya (biji). Sedangkan vegetatif, bibit bunga krokot diperoleh dengan cara stek bagian tanamannya.

Kalau mau menanam bunga krokot dengan semai bijinya, silahkan. Tapi, ingat! Menanam bunga krokot berdasarkan biji butuh saat relatif lama , mulai menurut proses menyemai, berkecambah, pertumbuhan, pemindahan bibit, penanaman, dan baru akhirnya berbunga.

Yang lebih simpel dalam menanam bunga krokot, bibitnya diperoleh menggunakan cara stek btg tanaman induk. Ada tapinya, yaitu gampang bila sudah ada induk flora bunga krokot di rumah.

Kalau belum punya, gimana? Pilihannya adalah minta stek krokot sama teman atau tetangga yang sudah punya. Kalau juga tidak ada sama tetangga, kembali ke “pasal 1” ðŸ˜…, yaitu beli benihnya baik secara online atau offline dan semai untuk memperoleh bibitnya.

Berikut ini langkah-langkah perbanyakan bibit bunga krokot dengan cara stek buat ditanam di tempat tinggal

  1. Siapkan pot kecil beserta media tanamnya
  2. Potong bagian cabang induk bunga krokot sepanjang 5-7 cm
  3. Tanam stek bunga krokot
  4. Siram sampai lembab
  5. Tempatkan ditempat yang teduh
  6. Tunggu 7-10 hari, akar-akar mulai tumbuh
  7. Jika stek sudah mulai tumbuh tunas, stek sudah bisa dipindahkan ke media tanam yang lebih besar
Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan
Bagian batang bunga krokot untuk stek.

Gambar : pupuklahan.Blogspot.Com

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan
Menyemai stek btg bunga krokot.

Gambar : pupuklahan.Blogspot.Com

Bibit bunga krokot hasil setek sesudah 15 hari semai,

Siap dipindahkan ke pot yg lebih akbar

Gambar : pupuklahan.Blogspot.Com

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan
Bibit bunga krokot yg telah tumbuh & berbunga

Gambar : pupuklahan.Blogspot.Com

Menyiapkan pot buat menanam bunga krokot

Sebetulnya, flora bunga krot bisa pribadi ditanam pada tanah. Akan namun, karena banyak yg menanam pada pot menjadi flora hias pada tempat tinggal , maka penyiapan pot menjadi langkah awal pada menanam bunga krokot.

BACA JUGA : Melati Air untuk Aquascape ; Menanam di Tanah, Berbunga di Air

Pilihlah pot yg indah & tahan menurut terpaan sinar matahari atau hujan. Pot nir wajib terbuat dari semen/beton, pot boleh plastik misalnya polybag, botol bekas air mineral, & pot berbahan lainnya.

Sedangkan bentuk pot mampu bundar atau petak, kecil atau akbar, pendek atau panjang, ya tergantung berdasarkan ketersediaan pot, kemudahan pada penataannya, & jumlah bunga krokot yg ingin ditanam.

Tetapi, pot harap dipastikan terdapat lubang drainase pada bagian dasarnya agar air tidak menggenangi dalam media tanam saat disiram atau hujan turun.

Membuat media tanam untuk bunga krokot

Media tanam sudah tentu menghipnotis fertile tidaknya pertumbuhan bunga krokot. Oleh karenanya, media tanam atau media tumbuh haruslah yg gembur & subur. Jika buat diisi dalam pot, media tanam dibuat berdasarkan tanah humus atau adonan pupuk kompos & tanah atau campuran pupuk kandang & tanah.

Namun, kalau ingin menanam bunga krokot langsung di tanah, cukup dengan menebar pupuk kandang/kompos, lalu diaduk dengan tanah secara merata. Dosis pupuk kandang/kompos kira-kira 1-2 kg/m2.

Menanam bunga krokot

Seperti yg telah dibahas di atas bahwa sebenarnya stek btg bunga krokot bisa ditanam langsung ke pada pot atau lahan tanam yg sudah disiapkan. Akan namun, agar terjamin pertumbuhan waktu dipindahkan ke dalam pot, usahakan menanam bibit stek yang sudah tumbuh akar dan tunasnya.

Berikut ini cara menanam bibit krokot output stek berdasarkan persemaiannya.

  1. Siram media tanam sampai lembab
  2. Lubangi media tanam
  3. Keluarkan bibit dari dalam pot (media semai) beserta tanah yang melekat pada akarnya. Atau jika dicungkil, usahakan tanah tetap menyatu dengan akarnya.
  4. Tanam bibit bunga krokot
  5. Tutup kembali dengan tanah sampai seluruh akarnya tertutup
  6. Siram secukupnya saja agar media tanam kembali rapat dan menjadi kompak

Merawat bunga krokot

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan
Krokot Berbunga Jika Dirawat dengan Baik
Setelah menanam bunga krokot, ternyata tugas belum selesai. Ia tidak mau dengan cara “sen salaben abra kadabra,” 😅 lalu tumbuh bunga-bunganya. Tanaman hias ini mesti dilanjutkan dengan perawatan yang teratur.

Sinar matahari ; Salah satu hal yang mendorong pertumbuhan dan pembungaan dari bunga krokot adalah sinar matahari. Oleh karenanya, pastikan bunga krokot mendapat sinar matahari yang cukup terutama sinar matahari pagi. Andai menempatkan pot bunga krokot diteras, ada jaminan sinar matahari sampai ke sana.

Air ; Bunga krokot butuh air untuk kelangsungan hidupnya. Tapi, bukan berarti tanaman ini harus disiram banyak-banyak atau setiap hari. Bunga krokot cukup disiram 2-3 hari sekali. Jika media tumbuh masih lembab, tidak perlu diairi.

Penyiangan ; Jangan biarkan rumput-rumput atau gulma tumbuh di sekitarnya. Cabut dan buang jauh gulma jika sudah mulai tampak tumbuh. Sebab, kehadiran gulma akan “merebut paksa” zat makanan jatah si bunga krokot.

Pupuk ; Untuk kebutuhan nutrisi berupa unsur hara makro dan mikro, bunga krokot sudah tentu perlu pemupukan. Tapi, lagi-lagi tanaman ini tidak manja sekali dengan jenis pupuk. Hanya dengan memberikan pupuk dasar berupa pupuk kandang atau kompos, bunga krokot meresponnya dengan baik, mau tumbuh dan berbunga.

Akan tetapi, kalau mau bunga pukul sembilan ini rajin berbunga, penambahan pupuk susulan --berupa segenggam pupuk kompos -- pada usia 1 bulan setelah tanam lebih baik. Bahkan, kalau ada pupuk organik cair, silahkan dipupuk dengan cara menyemprot 1-2 minggu sekali agar selalu subur dan produktif.

Pemangkasan, ; Tanaman hias bunga krokot mesti dir4-ngsang agar banyak bunganya. Caranya dengan melakukan pemangkasan pada cabang atau pucuk yang tidak produktif lagi. Dengan cara ini, tumbuh tunas-tunas baru dan pastinya bunganya menjadi lebih banyak.

BACA JUGA : Anggrek Vanda ; Mudah Merawatnya dan Indah Bunganya

Replant ; Yang dimaksud dengan replant ini adalah penanaman kembali dengan bibit tanaman baru.  Mengapa harus replant? Harus disadari bahwa usia pertumbuhannya yang amat singkat, 3-4 bulan saja. Melewati masa ini, tanaman moss rose ini sudah mulai “malas” berbunga, daun-daun menguning dan gugur, batangnya menciut dan mengering, dan semakin kerdil, akhirnya bisa mati.

Cara Menanam Bunga Krokot Supaya Berbunga Pukul Sembilan
Perbedaan daun bunga krokot dalam sore dan pagi hari

Gambar : pupuklahan.Blogspot.Com

Oleh karenanya, setiap kurun ketika tadi, bongkar tumbuhan yg sudah tua itu, dan tanam dengan bibit krokot yang baru. Manfaatkan/ambil btg/cabang flora krokot tua itu buat distek kembali supaya bibit bunga krokot menjadi lebih poly.

Seperti itulah cara menanam & merawat tanaman bunga krokot supaya selalu tampil indah & dagi. Menanam bunga krokot ini memang tidak poly menyita ketika karena perawatannya cukup mudah & mudah sekali. Jika benar teknik menanamnya, dia akan berbunga rutin waktu surya mulai terbit atau berbunga pukul sembilan pagi. [updated by pupuklahan.Blogspot.Com, 28/01/2020]

Telaga Nursery: KLENGKENG ITOH

Tanaman buah merupakan salah satu buah-buahan yang banyak dikonsumsi di Indonesia, khususnya pada waktu musim kemarau. Selain berikan kesegaran dan rasanya yang manis, buah ini termasuk terkenal bersama nilai ekonomi yang tinggi. Maka dari itu, tidak sedikit orang Indonesia yang terasa membudidayakan tanaman buah ini untuk memenuhi keinginan pasar Indonesia.

Banyak faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan penanaman tanaman tanaman buah tidak cuman pengetahuan dasar perihal budidaya tanaman.Ada banya faktor-faktor kecil yang ternyata merupakan syarat penting di dalam perkembangan dan kesuksesan petani dalam budidaya tanaman buah. Maka dari itu, sebelum saat memahami cara melindungi tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar, kudu diketahui terhitung beberapa syarat yang diperlukan dalam perkembangan tanaman buah.

? Ketinggian LahanKetinggian lahan merupakan tidak benar satu faktor penting yang sanggup pengaruhi kesuksesan penanaman tanaman buah. Tanaman buah bakal tumbuh bersama most suitable di ketinggian 0 ? 600 mdpl. Meskipun, tanaman buah selamanya mampu berbuah dan tumbuh dengan baik pada ketinggian di atas six hundred mdpl, umur panennya bakal lebih lama dibandingkan kalau ditanam di dataran yang lebih rendah.Kesesuaian LahanTanaman tanaman buah menyukai lahan tanah yang memiliki tekstur remah, gemur, dan berpasir bersama dengan sistem drainase yang baik. Sebaiknya tanah dibajak dan digaru lebih-lebih dahulu untuk menggembukan dan meratakan tanah sebelum akan memulai penanaman.

? Musim TanamMusim tanam bisa dikatakan sebagai segi yang sangat perlu di dalam keberhasilan penanaman tanaman buah. Tanaman tanaman buah menyukai iklim yang panas dan kering, yaitu pada sementara musim kemarau. Pada kondisi ini, tanaman buah akan tumbuh secara foremost dengan penyediaan air yang cukup, dimana air tidak menggenangi lahan.Meskipun begitu, menanam tanaman buah pada pas musim hujan bukanlah perihal yang tidak mungkin. Hanya saja, hasil panen sulit untuk ultimate dan akan hadapi bermacam tantangan yang mampu berpotensi gagal panen. Tantangan yang paling kerap ditemui oleh petani adalah serangan penyakit yang meningkat seperti pembusukan buah sebelum saat panen ataupun tumbuhnya jamur terhadap buah gara-gara suhu yang lembab.Selain itu, dengan penataan lahan yang kurang baik dan sistem drainase yang kurang sempurna terhitung dapat memicu perkembangan dan hasil tanaman tanaman buah jadi tidak cukup optimalDari persoalan akan dihadapi pada musim hujan, tersedia tiga perihal yang mesti dilaksanakan pada waktu menanam tanaman buah di musim yang lembab ini. Berikut adalah cara melindungi tanaman buah di musim hujan agar berbuah besar dan segar.

1. Menggunakan Plastik MulsaPenggunaan plastik mulsa didalam budidaya tanaman semusim merupakan alternatif paling baik yang mampu ditunaikan untuk menolong keberhasilan dalam budidaya tanaman, baik di musim kemarau maupun hujan. Tanaman buah termasuk merupakan tidak benar satu buah yang akan lebih most effective kalau ditanam di musim kemarau, maka dari itu membawa dampak buah ini sebagai tanaman semusim.Menggunakan cara ini untuk menanam tanaman buah di luar musimnya dapat benar-benar menopang untuk merawat technology pertumbuhannya. Plastik musa ini bermanfaat untuk sesuaikan tingkat atau takaran air di dalam tanah. Caranya adalah dengan menutupi lahan atau bedengan air dengan plastik ini, maka air hujan tidak dapat semuanya mengguyur tanah secara langsung.

2. Membuat BedenganBedengan air terhadap lahan tanaman tanaman buah benar-benar berfungsi untuk mengurangi dan meminimalisir kebanjiran akibat hujan. Jika tidak dibikin bedenga dan bibit ditanam di lahan datar, maka air hujan akan merendam semua tanaman tanaman buah sebab tidak tersedia jalur yang mengalirkan air. Jika dibuar bedengan, maka posisi tanaman akan lebih tinggi dan tidak akan terendam air hujan.

3. Waspada terhadap Hama dan PenyakitSeperti yang udah dijelaskan sebelumnya, hama dan penyakit akan jauh lebih enteng menyerang tanaman tanaman buah pada saat musim hujan. Sebagai salah satu langkah memelihara tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar, harus diketahui terhitung jenis hama dan penyakit apa saja yang menyerang tanaman tanaman buah beserta dengan langkah mengatasinya.

Hama Tanaman buahSerangan hama yang utama layaknya serangan journeys, kutu kebul, dan tungau dapat menyerang daun tanaman tanaman buah anda dan membawa dampak dau menjadi keriting, kerdil, dan tidak normal. Selain menyebabkan kerusakan daun, hama-hama tersebut terhitung merupakan vektor atau perantara berbagai virus yang beresiko bagi tanaman layaknya virus mozaik dan virus gemini

? Lalat Bibit : memakai insektisida dengan bahan aktif imidacloprid dan bahan sejenisnya.

? Ulat Tanah : gunakan insektisida bersama bahan aktif klorpirifos, imidacloprid atau karbofuran dan bahan sejenisnya.

? Ulat Penggerek Daun dan Buah : memakai insektisida bahan aktif sipermetrin, beta siflutrin, profenofos, klorpirifos, metomil, karbosulfan, lamda sihalotrin, deltametrin, klorantraniliprol, emamektin benzoate, dan bahan sejenisnya.

? Tungau : pakai insektisida bersama bahan aktif abamectin, piridaben, klorfenapir, tetradifon, propargit, dan bahan sejenisnya.

? Lalat Buah : mengfungsikan insektisida bersama dengan bahan aktif asetamiprid, spinosad, profenofos, sipermetrin, beta siflutrin, deltametrin, malation, dan bahansejenisnya.

? Trips : memanfaatkan insektisida bersama bahan aktif klorpirifos, metomil, imidacloprid, sipermetrin, abamectin, dan bahan sejenisnya.

? Kutu Debul : pakai insektisida bersama dengan bahan aktif imidacloprid, abamectin, tiametosksam, klorfenapir, disafentiuron, dan bahan sejenisnya.

Penyakit Tanaman buah? Layu Bakteri : menggunakan bakterisida bersama bahan aktif streptomicin sulfat dan bahan sejenisnya.

? Layu Jamur : memakai fungisida bersama bahan aktif benomyl, tembaga hidroksida, dan bahan sejenisnya.

? Downey Mildew : memakai fungisida bersama dengan bahan aktif mankozeb, belerang, propineb, tembaga hidroksida, metalaksil, benomyl, tebukonazol, propikonazol, dan bahan sejenisnya.

? Bercak Daun : manfaatkan mankozeb, propineb, klorotalonil, tembaga hidroksida, dimetomorf, difeokonazol, propikonazol, benomyl, simokasanil, karbendazim, triadimefon, azoksistrobin, dan bahan sejenisnya.

Inilah langkah melindungi tanaman buah di musim hujan supaya berbuah besar dan segar. Semoga Info ini bermanfaat.